Isu Terkini

Densus 88 Tangkap 11 Terduga Teroris Jelang Nataru

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi Antara

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap sebanyak 11 orang pelaku terduga teroris di Pulau Sumatra.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, upaya itu sebagai langkah preventive strike alias pencegahan secara tegas menjelang momentum Natal dan Tahun Baru 2023.

“Densus 88 melaksanakan kegiatan preventive strike di wilayah Sumatera, berhasil mengamankan 11 pelaku terduga teroris,” kata Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (19/12/2022), dilansir dari Antara.

Teroris di Sumatra: Dedi belum merincikan lebih detail data kesebelas terduga teroris yang ditangkap di wilayah Sumatera tersebut, dan berjanji akan dirilis secara resmi sore ini oleh Divisi Humas.

Sebelumnya Sabtu (17/12/2022), Tim Densus Satgaswil Sumatra Utara dan Ditintelkam Polda Sumatra Utara menangkap satu terduga teroris bernama Indra Syaputra.

Terduga ditangkap di sebuah bengkel mobil di Jalan SM Raja, Kelurahan Bandar Sono, Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara.

Sumut: Kemudian, Tim Densus 88 Antiteror Satgaswil Sumatra Utara dan Intelkam Polda Sumatera Utara melakukan penggeledahan di rumah terduga di Kangen Water, Daerah Pondok Ringin, Kota Tebing Tinggi.

Dari penggeledahan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti di antaranya tiga tas ransel, karpet pelindung tas hujan, satu pedang, ponsel milik pelaku, satu buah busur panah, tujuh buah anak panah.

Selain menyita, penyidik Densus juga mengembalikan barang milik terduga berupa satu unit mobil, uang tunai sebesar Rp1,2 juta, dompet berisi uang Rp150 ribu, satu buah STNK, satu SIM A, SIM C dan kartu debit.

Operasi Lilin: Terkait antisipasi teror pada perayaan Natal dan Tahun Baru, Dedi menyebutkan, sebelum Operasi Lilin 2022 dilaksanakan, Tim Densus 88 Antiteror dan Kasatwil Densus di wilayah terus melaksanakan kegiatan pemantauan dan operasi preventif strike.

Untuk itu, Dedi pun meminta masyarakat tetap tenang dan meyakinkan bahwa Polri bersama unsur terkait lainnya akan berusaha semaksimal mungkin mengamankan kegiatan masyarakat dalam perayaan Natal dan Tahun Baru 2023.

“Kami juga mohon dukungan masyarakat bersama-sama mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa terjadi di dalam perayaan Natal dan Tahun Baru 2023,” kata Dedi.

Baca Juga:

Eks Napiter Umar Patek Minta Maaf: Janji Ikut Perangi Terorisme di RI

Buku Iqra jadi Barang Bukti Terduga Teroris Sukoharjo

Penerobos Istana Dijerat UU Terorisme Bersama Suami dan Guru Ngaji

Share: Densus 88 Tangkap 11 Terduga Teroris Jelang Nataru