Isu Terkini

Sambo Atur Penanganan Kasus Brigadir J untuk Kelabuhi Kapolri

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww

Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo merancang penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J di kantor Provost usai bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kelabuhi Kapolri: Fakta tersebut terungkap dalam sidang pembacaan dakwaan kasus dugaan pembunuhan berencana dan perintangan penyidikan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022).

Ferdy Sambo menghadap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Eks Kepala Biro (Karo) Provos Divisi Propam Polri, Brigjen Benny Ali dan Eks Kepala Biro Pengamanan Internal (Karo Paminal) Divisi Propam Polri, Brigjen Hendra Kurniawan.

Dihadapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Sambo menjelaskan peristiwa kematian Brigadir J yang terjadi di rumah dinasnya sesuai skenario yang telah dibuat sebelumnya.

“Pertanyaan pimpinan cuma satu, yakni ‘Kamu nembak nggak Mbo,..?,” ujar Jaksa penuntut umum (JPU).

Sambo menjawab, ‘Siap. Tidak Jenderal, kalau saya nembak kenapa harus di dalam rumah, pasi saya selesaikan di luar. Kalau saya yang nembak bisa pecah itu kepalanya (jebol) karena senjata pegangan saya kaliber 45,”.

Atur penanganan kasus: Sambo, Benny Ali, dan Hendra Kurniawan kembali ke ruangan pemeriksaan Biro Provost di lantai 3 pada Jumat (8/7/2022) pukul 22.00 WIB.

Terdapat beberapa arahan Sambo kepada Benny Ali, Hendra Kurniawan, Eks Kepala Detasemen A Biro Paminal Propam Polri, dan Kombes Agus Nurpatria Adi Purnama. Pertama, kasus pembunuhan Brigadir J diproses apa adanya sesuai kejadian di TKP, keterangan saksi, dan barang bukti yang diamankan. Kedua, kejadian di Magelang tidak perlu dipertanyakan, sehingga kasus pembunuhan berangkat dari kejadian Duren Tiga saja. Ketiga, baiknya untuk penanganan tindak lanjutnya di Paminal saja. Keempat, Sambo menyatakan, kasus Brigadir J terkait masalah harga diri.

“Percuma punya jabatan dan pangkat bintang dua kalau harkat dan martabat, serta kehormatan keluarga hancur karena kelakuan Brigadir Nofiransyah Yosua Hutabarat,” tutur JPU menirukan Sambo.

Samakan pikiran: Kemudian, mereka langsung menemui Bharada E, Bripka Ricky Rizal (RR), serta Kuat Maruf untuk menyampaikan dan menyamakan pikiran sesuai skenario yang telah dibuat sebelumnya atas penembakan terhadap Brigadir J.

Baca Juga:

Dakwaan JPU sebut Ferdy Sambo Perintahkan Tembak, Bukan Hajar

JPU: Ferdy Sambo Tembak Kepala Brigadir J

Skenario Ferdy Sambo Rencanakan Pembunuhan Brigadir J Terbongkar

Share: Sambo Atur Penanganan Kasus Brigadir J untuk Kelabuhi Kapolri