Nasdem: Anak Muda Bisa Buat Perubahan Sambil Rebahan
Anggota DPRRI termuda, Hillary Brigitta Lasut meminta masyarakat bersabar terkait dampak peran anak muda di parlemen terhadap bangsa. Menurutnya saat ini, ia dan para politisi muda masih baru masuk dan sedang bergerilya.
“Bukan anak muda tidak diberikan kesempatan, tapi sabar, kami masih baru, kami baru masuk. Kami sedang bergerilya menggunakan kemampuan politik kami dan sedang berupaya masuk dan duduk setara dengan senior,” ujar Hillary dalam diskusi Progres!.
Harus optimis: Menurut politisi Nasdem itu, anak muda harus optimis dalam menatap masa depan. Anak muda, kata Hillary, punya satu keunggulan dibanding dengan generasi sebelumnya. Banyak anak muda yang menguasai teknologi dan dunia digital.
“Jaman sekarang reputasi di dunia maya menentukan jabatan di dunia nyata, sehingga teman-teman punya kemampuan dan juga kesempatan untuk melakukan perubahan dengan jentikan jari dan sambil rebahan,” ujar Hillary.
Sulitnya berpolitik: Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest mengatakan tak mudah untuk berpolitik di Indonesia. Salah satunya terkait kesempatan yang bisa diakses oleh para anak muda ketika masuk ke dunia politik.
“Percayalah enggak mudah berpolitik di Indonesia. Beberapa faktor udah dibilang tadi, kalau anak muda udah masuk politik dan ketua umum enggak ngasih kesempatan sama aja boongkan,” ujar Rian dalam diskusi yang sama.
Di sisi lain, mengharapkan para ketua umum partai untuk berubah juga bukan persoalan mudah. Rian menegaskan sebenarnya kriteria anak muda dalam politik itu harusnya tak hanya dilihat dari faktor umur, tapi juga gagasan.
“Bukan soal mudanya, soal warasnya hati melayani atau enggak. Harus masuk dalam sistem dan berjuang sama-sama, karena tanpa itu enggak akan terjadi. Butuh orang-orang yang masih waras dan melayani masuk ke sistem, optimisme itu enggak given tapi diperjuangkan,” ujar Rian.
Momentum anak muda: Sementara politisi Demokrat Bramantyo Suwondo mengaitkan anak muda dan momentum. Ia melihat kalau meletakkan harapan perubahan kepada anak muda membutuhkan proses.
“Kalau mengharapkan anak muda anak muda langsung berubah butuh proses, ini momentum soal regenerasi. Bicara soal harapan itu penting,” ujar Bram.
Bramantyo menuturkan perubahan idealnya menjadi tanggung jawab seluruh generasi. Ia berharap anak muda mau masuk politik.
“Saya harapkan pemuda pemudi ini mau masuk politik atau di luar aktif lah berpartisipasi dalam jalannya negara ini. Karena mungkin banyak pemuda yang merasa suara yang enggak ada artinya, suara anda berarti,” ujar Bramantyo.
Baca Juga:
PKS Kecewa Dengan Pembuat Isu Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
