Isu Terkini

Tanda Tangan Petisi Online Tolak Ibu Kota Baru Tembus 25 Ribu

Joko Panji Sasongko — Asumsi.co

featured image
Antara Foto

Jumlah orang yang menandatangani petisi online menolak proyek pemindahan ibu kota baru sudah lebih dari 25 ribu. 

Angka itu masih berpotensi bertambah mengingat petisi belum ditutup. 

Petisi online: Jumlah orang yang menandatangani petisi online di change.org menolak pemindahan ibu kota baru mencapai 25.453 per pukul 20.00 WIB, Kamsis (10/2/2022). 

Target berikutnya adalah menerima tanda tangan dari 35 ribu orang. Penandatanganan petisi tersebut mulai dibuka sejak 7 Februari lalu. 

Penggagas petisi: Petisi online tersebut diinisiasi oleh sejumlah tokoh. Mulai dari cendekiawan Azyumardi Azra, mantan ketua KPK Busyro Muqoddas, ekonom Faisal Basri, mantan ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. 

Ada pula beberapa tokoh lainnya. Mereka yang menjadi inisiator tercatat ada 45 orang. Dikoordinir oleh Achmad Nur Hidayat selaku CEO Narasi Institute. 

Alasan buat petisi: Berdasarkan situs change.org, para inisiator menggagas petisi online menolak pemindahan ibu kota karena saat ini perekonomian negara masih belum pulih akibat pandemi Covid-19. 

Masyarakat masih kesulitan. Selain itu, pemerintah pun masih harus menghadapi potensi buruk dari varian baru Covid-19 yang tentu bakal menguras APBN. 

“Proyek pemindahan dan pembangunan ibu kota negara baru tidak akan memberi manfaat bagi rakyat secara keseluruhan dan hanya menguntungkan segelintir orang saja,” mengutip petisi. (alg)

Baca juga:

Jokowi Mau Kehidupan di Ibu Kota Baru Junjung Tinggi Etika 

Belasan Ribu Orang Tolak Ibu Kota Baru Lewat Petisi Online 

Sosialisasikan Kemudahan Belanja Saham, Kaesang Promosikan Aplikasi Saham Rakyat

Share: Tanda Tangan Petisi Online Tolak Ibu Kota Baru Tembus 25 Ribu