Politik

Fahri Hamzah Kenang Dipeluk SBY Karena Getol Kritik

Tesalonica — Asumsi.co

featured image
ANTARA/Boyke Watra

Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah mengaku pernah dipeluk oleh mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kejadian itu terjadi jelang berakhirnya masa jabatan SBY sebagai presiden.

Kritik pemerintahan SBY: Fahri menceritakan kejadian itu terjadi dalam sebuah rapat konsultasi antara SBY dengan sejumlah anggota DPR, termasuk dirinya yang saat itu masih menjadi kader Partai Keadilan Sejahtera. Di hadapan SBY, Fahri meminta maaf karena kerap melontarkan kritik.

Namun, Fahri menegaskan kritikan itu merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai anggota DPR yang dipilih oleh rakyat. SBY pun diklaim memahami, bahkan memintanya untuk terus melanjutkan tugasnya dalam mengawasi pemerintah.

“Di dalam rapat itu, saya menyatakan kepada beliau, bapak presiden, saya sebagai junior, meskipun bapak sebentar lagi akan lengser, saya minta maaf karena sepuluh tahun ini saya termasuk banyak kritik,” kata Fahri dalam program Pangeran dalam kanal YouTube Asumsi.

“Tapi mohon maaf, karena itu tugas saya. Saya bukan ngada-ngada dan saya nggak pernah ganggu pribadi Bapak. Tapi tugas dan jabatan Bapak yang saya kritik. Dia peluk saya,” ujarnya.

Jokowi tidak antikritik: Fahri menilai Presiden Joko Widodo juga memiliki sikap seperti SBY, tidak marah ketika dikritik olehnya. Bahkan, dia berkata Jokowi memberikan dirinya penghargaan Bintang Mahaputera Nararya kepada dirinya dan politisi Gerindra Fadli Zon yang kerap melontarkan kritik.

Seperti yang dilakukan saat era SBY, Fahri menegaskan tidak pernah melontarkan kritik yang menyerang pribadi Jokowi.

“Saya kepada Pak Jokowi saya ngomong, mohon maaf, ini tugas. Pak Jokowi juga ngerti. Malah sama Fadli kan, diberikan bintang,” ujar Fahri.

Persahabatan dengan Fadli: Fahri menilai Fadli merupakan sosok intelektual yang independen. Dia juga menilai Fadli juga merupakan sosok yang berani beroposisi sejak era Orde Baru.

Fahri pun membeberkan bagaimana Fadli menjadi salah satu orang yang konsisten mendukung dan bersama Prabowo Subianto membangun Gerindra.

“Fadli tuh seorang intelektual yang independen dan dia berani,” ujarnya.

Lebih dari itu, Fahri menyampaikan politisi yang ada di parlemen perlu meniru bagaimana Fadli berpolitik.

Simak cerita selengkapnya di kanal YouTube Asumsi.


Baca Juga:

Share: Fahri Hamzah Kenang Dipeluk SBY Karena Getol Kritik