Harta Kekayaan Wakil Ketua KPK Naik Rp4,25 Miliar dalam Setahun
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mengungkap kekayaan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nurul Ghufron naik dalam setahun. Jika di tahun 2019 Ghufron memiliki total kekayaan Rp9.230.857.661, harta kekayaan yang dilaporkannya pada 2019 senilai Rp13.489.250.570 atau naik sekitar Rp4,25 miliar.
Rinican harta kekayaannya: Sebagaimana pengumuman LHKPN dari laman https://elhkpn.kpk.go.id, rincian harta kekayaan Nurul Ghufron pada 2020 meliputi 13 tanah dan bangunan senilai Rp11.080.000.000, alat transportasi Rp297.000.000, harta bergerak lainnya Rp162.769.600, surat berharga Rp500.000.000, kas dan setara kas Rp2.706.880.970, dan harta lainnya Rp121.600.000.
Namun, Ghufron juga melaporkan memiliki utang Rp1.379.000.000. Dengan demikian total harta kekayaannya senilai Rp13.489.250.570, atau naik sejak menjabat sebagai pimpinan lembaga antirasuah tersebut.
Respon Nuruf Ghufron: Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan mengenai harta kekayaannya yang mengalami kenaikan tersebut. Ia menjelaskan bahwa asetnya kebanyakan tanah dan bangunan yang dibelinya dari lelang negara.
“Biasanya, terhadap objek yang sudah lelang ke-3 atau harga likuidasi sehingga harga pembeliannya relatif murah. Selanjutnya, saya renovasi dan saya jadikan rumah atau kosan, kadang saya jual kembali setelah renovasi atau kadang saya renovasi untuk usaha kosan,” ungkap Ghufron, dikutip dari Antara.
Kenaikan nilai aset: Ghufron mengaku memiliki tiga kos-kosan yang berlokasi di Jember, Jawa Timur dengan total sekitar 70 kamar. Ghufron juga memiliki usaha kolam pancing yang luasnya sekitar 1 hektare.
Menurut Ghufron, masa COVID-19 ini pendapatannya turun namun harta kekayannya naik karena nilai aset yang dimilikinya. Kenaikan LHKPN tersebut lebih karena penyesuaian nilai harta dari masa perolehan dengan saat sekarang ketika dilaporkan dalam LHKPN.
“Dalam pelaporan LHKPN saya laporkan bukan saja sebagai harga pasar rumah, namun saya laporkan sebagai rumah kosan yang nilainya bisa menjadi dua kali lipat dari harga belinya. Saya juga punya usaha kolam pancing luasnya lebih dari 1 hektare,” ujar Ghufron.
Baca Juga:
