Isu Terkini

Kata Polisi Soal Kasus Pembakaran Dua Orang di Penjaringan

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi Antara

Dua orang dibakar hidup-hidup saat tengah berada di perempatan Jalan Permata dan Jalan Aladin Baru, bantaran Kali Angke, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (3/1/2023) malam. Mereka dibakar oleh orang yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya.

Kepolisian Sektor Metro Penjaringan dan Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara tengah menyelidiki peristiwa tersebut.

“Tadi kami bawa ke Polsek Penjaringan ada empat orang,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi Febri Isman Jaya, dilansir Antara.

Korban: Keduanya sebelum dibakar lebih dahulu disiram bensin oleh orang tak dikenal berjumlah dua orang. Kedua korban merupakan warga Penjaringan, masing-masing seorang pria berinisial S (40) dan wanita berinisial D (39).

Korban S meninggal dunia karena luka bakar yang dideritanya, sedangkan korban D masih bisa diselamatkan.

Meninggal satu orang: Korban perempuan itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Duta Indah untuk menjalani perawatan medis, sedangkan korban S dibawa menggunakan mobil jenazah ke RS Polri Kramat Jati guna kepentingan autopsi.

“Ya sekarang masih menunggu hasil autopsi, apakah memang (meninggal dunia) karena terbakar atau karena tenggelamnya,” kata Febri.

Mulanya sekitar pukul 19:00 WIB, S dan D yang merupakan sepasang teman sedang berjalan di bantaran Kali Angke. Saat itu ada orang tak dikenal menyiramkan bensin dan membakar S, kemudian sedikit mengenai D yang berada di dekatnya.

Dalam kondisi tubuh terbakar, korban S menceburkan diri ke kali (sungai). Kejadian itu membuat warga sekitar panik. Pelaku segera melarikan diri saat rombongan warga berusaha menyelamatkan D dengan berupaya memadamkan api.

Febri mengatakan saat ini pelaku pembakaran belum tertangkap dan polisi memeriksa saksi-saksi yang ada untuk pendalaman motif maupun ciri-ciri pelaku pembakaran. Polisi menduga bahwa pelaku pembakaran adalah teman dekat korban.

“Nanti (identitas pelaku) juga akan kami sampaikan karena masih meminta keterangan-keterangan dari saksi, juga korban sendiri yang masih ada di rumah sakit,” kata Febri.

Baca Juga:

Sidang Pembunuhan Brigadir J: ‘Tuhan Yesus’ jadi Anggota Grup WhatsApp Duren Tiga

Ferdy Sambo Sempat Minta ke Polisi Supaya Pembunuhan Brigadir J Tak Menyebar

Susi PRT Sambo Cabut Keterangan dalam Sidang Pembunuhan Brigadir J

Share: Kata Polisi Soal Kasus Pembakaran Dua Orang di Penjaringan