Fransium menjadi elemen di bumi yang memiliki harga paling mahal di dunia. Elemen ini setiap satu gramnya berharga 1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp15,6 triliun.
Elemen termahal: Melansir Dispatch News Desk (DND), Fransium merupakan salah satu unsur alami paling langka yang ditemukan di Bumi. Elemen ini memiliki waktu paruh hanya 22 menit setelah itu berkurang dari nilai aslinya.
Artinya ukuran elemen bakal berkurang setelah hanya 22 menit. Karena langka sehingga sulit ditemukan dan tidak dapat tersedia dalam jumlah yang lebih besar sekaligus.
Harga: Fransium belum pernah terlihat bersama dalam gumpalan satu gram. Jumlah yang paling banyak diproduksi dari Fransium adalah sekelompok kecil lebih dari 300 ribu atom sekaligus.
Menurut para ilmuwan, harga Fransium adalah 1 miliar dolar per gram. Namun, harga ini merupakan perkiraan harga teoritis. Sebab jumlah ini belum pernah diproduksi.
Para ilmuwan berupaya untuk meningkatkan waktu paruhnya sehingga bisa lebih tahan lama. Beberapa orang disebut sampai membayar mahal hanya untuk melihat Fransium beberapa menit saja.
Kendati demikian, para ilmuwan belum menemukan kegunaan Fransium, baik bagi bumi maupun bagi manusia.
Fransium memiliki simbol Fr dan nomor atom 87. Unsur ini dulunya dikenal dengan nama eka-caesium. Elemen itu dikenal sangat bersifat radioaktif.
Penemu: Marguerite Perey diketahui sebagai sosok yang menemukan di Prancis pada 1939. Nama juga diabadikan dari nama negara tempat penemuan elemen tersebut.
Baca Juga:
Empat Pemicu Orang Pilih Selingkuh Berdasarkan Studi Neurosains
Kontribusi Lembaga Eijkman Bagi Sains dan Harapan Kinerja Diperkuat
Kenali Pseudosains Saat Pandemi, Subjektif Hingga Mengabaikan Segala Bukti