Isu Terkini

Profil Dodi Reza Alex Noerdin, Bupati Musi Banyuasin yang Terjaring OTT KPK

Irfan — Asumsi.co

featured image
covid19.mubakab.go.id

Bupati Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin, menjadi salah satu pihak yang dijaring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di kabupaten itu pada Jumat (15/10/2021) malam. Dodi adalah putra dari mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (2008-2018) yang pada September lalu juga ditangkap KPK karena korupsi Masjid Sriwijaya.

Karier Moncer: Sebagai seorang anak dari politikus penting di Sumatera Selatan, karier politik Dodi bisa dibilang moncer. Pria kelahiran 1 November 1970 ini pernah menjadi anggota DPR RI selama dua periode mulai dari 2009 sampai 2014, kemudian berlanjut di periode selanjutnya.

Menang Pilkada: Dua periode berada di Senayan, Dodi lantas bertaruh di Pilkada Musi Banyuasin 2016. Ini adalah pertaruhan keduanya setelah gagal di Pilkada Musi Banyuasin 2012 melawan pasangan Pahri Azhari-Beni Hernedi. Tak sia-sia, dengan koalisi gemuk didukung 11 partai melawan satu kandidat independen, Dodi menang di Pilkada Musi Banyuasin 2016 ini. Ia lantas dinobatkan sebagai Bupati Musi Banyuasin periode 2017-2022 didampingi oleh Beni Hernedi.

Kancah Internasional: Saat menjabat sebagai Bupati Musi Banyuasin, Dodi dikenal sebagai pejabat yang banyak berbicara di dunia internasional. Ia misalnya pernah tampil pada Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim (COP) di Polandia 2019 dan di Madrid 2020. Hal ini tak mengherankan karena putra sulung Alex Noerdin ini memang mengenyam banyak pendidikan di luar negeri.

Beasiswa: Dodi pernah meraih beasiswa dari Depdikbud RI untuk mengikuti Program Pertukaran Pemuda antarnegara ke Kanada. Ia juga meraih gelar Sarjana Ekonominya di Belgia dengan predikat Grande Distinction atau High Honor serta skripsinya juga meraih Banque Bruxelles Lambert Prize Award sebagai karya skripsi terbaik se-Belgia. Saat menempuh studi master di Massachussets Institute of Technology (MIT), Cambridge, Massachusetts, USA pada 2010, ia berhasil meraih predikat Magna Cum Laude. Baru pada 2020, ia menamatkan studi S3-nya di Universitas Padjadjaran dengan meraih gelar Doktor di bidang Administrasi Publik.

Delegasi Indonesia: Di luar akademik, Dodi pun pernah menjadi delegasi Indonesia dalam WTO Third Country Training Programme di Singapura pada 2010 dan 2011. Dodi Reza juga berpartisipasi dalam Forum 100 Kepemimpinan Asia di Filipina 2008. Sebagai Anggota DPR RI, Dodi sempat memimpin Delegasi Parlemen RI di Annual Parliamentary Hearing pada Sidang Umum PBB 2013 di New York, Amerika Serikat.

Ditangkap KPK: Dodi ditangkap terkait dengan dugaan suap pengadaan barang dan jasa proyek infrastruktur di Kabupaten Musi Banyuasin. Tak hanya Dodi, KPK juga menangkap lima orang ASN. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang terjaring dalam OTT.

Baca Juga

Share: Profil Dodi Reza Alex Noerdin, Bupati Musi Banyuasin yang Terjaring OTT KPK