Sekretaris Badan Kesbangpol Kabupaten Gayo Lues, Aceh, Hasan Basri, menjadi korban peretasan media sosial setelah akun Facebook diambil alih orang lain. Peretas kemudian penawaran pinjaman online di akun Facebook pejabat itu.
Akun Facebook diretas: Hasan mengetahui akun media sosialnya diretas saat membuka Facebook dan melihat ada unggahan penawaran pinjaman online.
“Akun saya diretas orang. Memang, saya sudah lama tidak menggunakannya. Jika ada yang menghubungi dengan akun tersebut, itu bukan saya,” ucapnya.
Penawaran pinjaman online: Hasan mengatakan, akunnya digunakan untuk menawarkan pinjaman online KSP Syariah Baitussalam, beralamat di Beurawe Banda Aceh.
Pada dinding akun, menawarkan pinjaman Rp35 juta dengan cicilan Rp1 jutaan per bulan selama tiga tahun. Syaratnya, mudah dan pencairan cukup sederhana, yaitu cukup mengirim foto KTP dan KK serta mengisi formulir.
Masih foto asli: Menurut dia, di akun tersebut masih terpasang fotonya serta sudah dipenuhi komentar, dan pesan yang masuk. Dirinya khawatir sudah ada yang korban pinjaman online tersebut.
“Oleh karena itu, saya mengimbau masyarakat terutama kepada masyarakat Gayo Lues agar jangan percaya. Akun saya tersebut sudah diretas dan saya tidak pernah mengunggah penawaran pinjaman tersebut,” kata Hasan Basri
Baca Juga:
Tak Ada Jaminan Keamanan Data Pribadi di Aplikasi Salat-Azan
Puluhan Orang Jadi Korban Investasi Alat Kesehatan di Surabaya
Driver Ojol Sedih Saat Laporkan Kena Tipu Rp65 Juta, Polisi Beri Penjelasan