Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan alasan penggantian gorden di Rumah Jabatan Anggota (RJA) DPR RI. Menurut Dasco sudah lebih dari lima tahun gorden tak diganti.
Lama tak diganti: Dia mengatakan gorden di RJA DPR sudah sejak tahun 2015 hingga sekarang belum pernah diganti dan kondisinya ada yang sudah hilang.
“Karena anggaran tahun sebelumnya tidak cukup sehingga diputuskan diganti pada 2022 dengan mekanisme sistem lelang terbuka,” kata Dasco dikutip Antara, Senin (28/3/2022).
Dasco menjelaskan pergantian gorden tersebut berdasarkan usulan Setjen DPR setelah mendapatkan keluhan dari anggota DPR Periode 2019-2024 maupun 2014-2019.
Aspal baru: Sementara alasan pelapisan aspal di Kompleks Parlemen perlu dilakukan lantaran pada Juli mendatang akan ada sebanyak 38-40 delegasi negara asing yang datang ke Kompleks DPR RI, Jakarta.
“Jalan di DPR ini sudah berkali-kali dilapisi ulang namun diputuskan harus diaspal secara keseluruhan karena pada Juli 2022 ada delegasi dari 38-40 negara yang akan datang ke DPR,” kata Dasco.
Jaga nama baik: Menurut dia, DPR tidak ingin ada kesan yang kurang baik saat perwakilan delegasi negara sahabat hadir melihat kondisi jalan di Kompleks Parlemen.
“Tentu kita tidak ingin kesan terhadap parlemen kita kurang baik. Teman-teman jurnalis nanti bisa melihat sendiri kondisi aspal di Kompleks Parlemen,” ujarnya.
Anggaran besar: Sebelumnya, Setjen DPR telah menetapkan alokasi anggaran lebih dari Rp59 miliar untuk mengganti gorden rumah dinas dan pengaspalan baru di kompleks parlemen.
Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp48,7 miliar untuk penggantian gorden di rumah dinas anggota dewan di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan. Lalu, Rp11 miliar untuk aspal baru di kompleks parlemen.
Baca Juga:
DPR Anggarkan Rp48,7 Miliar untuk Gorden Rumah Dinas
5 Alasan IDI Pecat Dokter Terawan, Salah Satunya Promosi Vaksin Nusantara