Perjalanan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Sampai ke Final Olimpiade Tokyo

Pasangan ganda putri bulu tangkis Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menembus babak final badminton Olimpiade Tokyo 2020. Tiket ke final ini didapat setelah mengalahkan wakil Korea Selatan di Musashino Forest Sports Plaza, Sabtu (31/7/2021).

Greysia/Apriyani menyelesaikan laga semifinal dengan sangat baik usai mengalahkan wakil Korsel, yakni Lee So Hee/Shin Seung Chan dengan skor 21-19 dan 21-17.

Perjuangan keras

Perjuangan Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo dimulai dari babak penyisihan Grup A. Di pertandingan pertama, keduanya mengalahkan wakil Malaysia Mei Kuan Chow/Meng Yean Lee dua set langsung 21-14, 21-17 pada hari pertama setelah Olimpiade Tokyo resmi dibuka, Sabtu (24/7/2021).

Di pertandingan kedua fase Grup A Greysia/Apriyani kembali meraih kemenangan. Keduanya mengalahkan wakil Inggris Raya Chloe Brich/Lauren Smith kembali dengan sapu bersih dua set, 21-11, 21-13 dalam waktu 42 menit.

Pada laga pamungkas di fase Grup, Greysia/Apriyani membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan pertama dari tuan rumah Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota melalui pertandingan ketat tiga gim 24-22, 13-21, dan 21-8.

Hasil itu sekaligus membuat pasangan ganda putri Indonesia ini lolos ke babak perempat final Olimpiade Tokyo sebagai juara grup.

Baca Juga: Lima Hal Ini Buktikan Olimpiade Tokyo Memang Hadirkan Kesetaraan Gender | Asumsi

Memasuki babak perempat final, perjuangan berat harus kembali dilalui Gresyia/Apriyani. Keduanya harus menghadapi perlawanan ganda putri China, Yue Du/Yun Hui Li.

Bahkan, pertandingan tersebut berlangsung selama 100 menit dengan tiga gim yang dimainkan. Greysia/Apriyani berhasil merebut tiket ke semifinal dari wakil China itu dengan skor akhir 21-15, 20-22 dan 21-17.

Di babak semifinal, Greysia/Apriyani mengulang menampilkan permainan sabar yang ngotot dan terus mencuri poin saat menghadapi unggulan keempat dari Korsel. Pertandingan yang selesai dalam 71 menit ini membawa Greysia/Apriyani melaju memperebutkan medali emas pertama untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.

Pertandingan final akan berlangsung pada Senin, 2 Agustus 2021. ‘GreyAp’ akan melawan wakil China, Gingchen Chen/Jia Yifan pukul 11.00 WIB.

Perjuangan kedua pebulutangkis putri ini seakan membalas kekalahan ganda putra Indonesia di semi final yang kalah dari pasangan China Lee Yang/Wang Chi-lin.

Sejarah terukir

Greysia/Apriyani juga menjadi satu-satunya wakil ganda Indonesia yang menembus final Olimpiade Tokyo 2020.

Selain itu, mereka merupakan ganda putri pertama Indonesia yang berhasil menembus partai final. Sepanjang sejarah bulutangkis Indonesia, belum pernah ganda putri memperoleh medali di Olimpiade. Dengan hasil ini, setidaknya Greysia dan Apriyani sudah mengamankan medali perak.

Baca Juga: Akal-akalan Rusia Agar Bisa Ikut Olimpiade Tokyo 2020 | Asumsi

Adapun, wakil Indonesia lainnya pada cabang bulu tangkis tunggal menyisakan satu harapan terakhir di pundak Antony Sinisuka Ginting yang masuk semifinal setelah mengalahkan wakil Denmark Anders Antonsen. Ketika Jonathan Christie harus menyelesaikan perjuangannya di babak 16 besar setelah kalah dari Shi Yuqi wakil dari China.

Di tunggal putri, wakil Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus mengakhiri perjuangan di babak 16 besar setelah kalah dari wakil Thailand Ratchanok Intanon.