General

Bikin Panik Tim Gegana, Warga Temukan Sex Toy Bentuk Granat!

Ray Muhammad — Asumsi.co

featured image
Foto: Polizei Hauzenberg

Ada-ada saja. Penemuan granat palsu di negara bagian Bavaria Jerman, bikin geger polisi setempat. Saking paniknya, mereka sampai menerjunkan tim unit khusus bahan peledak.

Ditemukan di Hutan

Melansir dari BBC, hal ini bikin geger karena granat Perang Dunia II yang tidak meledak, hingga kini masih sering ditemukan di Jerman. Granat yang ada di dalam kantong plastik ini, ditemukan seorang perempuan yang sedang jogging di kawasan hutan dekat Kota Passau, Jerman.

Ia langsung lapor polisi soal penemuan benda mencurigakan ini. Tim gegana dari distrik Tittling segera diterjunkan oleh aparat. Tak hanya itu, seorang pakar bahan peledak juga dilibatkan untuk menyelidiki benda tersebut.

Baca juga: Banyak Telan Korban Jiwa Perempuan, Apa Itu Femisida?

Setelah diselidiki, granat tersebut sama sekali tidak mengandung bahan peledak, melainkan sex toy atau alat bantu untuk hubungan seksual.

Pihak kepolisian Hauzenberg melalui keterangan persnya memastikan, granat bohongan ini, terbuat dari bahan karet. Bersamaaan dengan penemuan barang ini, terdapat tabung pelumas kosong dan dua kondom yang tidak terpakai di dalam kaleng, serta satu kabel USB.

Polisi lalu melakukan penelusuran lebih lanjut, mereka menemukan sebuah produk di toko online berupa sex toy yang bentuknya, menyerupai granat tangan.

Meski sempat dilakukan evakuasi massal di sekitar lokasi, penemuan barang ini tak sampai memicu otoritas setempat untuk menetapkan situasi darurat. Belum diketahui lebih lanjut, siapa pemilik granat palsu tersebut.

Buat Apa, Sih Sex Toy Bentuk Granat?

Seksolog dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) mengatakan, alat bantu seks beragam bentuknya, mulai dari bola hingga yang menyerupai kelamin.

“Granat ini cuma salah satu bentuknya. Ada banyak lainnya dan tujuannya tentu untuk membangkitkan fantasi dan menjadi variasi dalam melakukan hubungan seks, atau malah untuk masturbasi,” jelas Haekal melalui pesan singkat kepada Asumsi.co.

Dari deskripsi bentuknya, sex toy ini diduganya merupakan vibrator atau alat bantu getar untuk meningkatkan gairah seks, bahkan bisa membantu masalah ejakulasi dini.

“Bukan cuma menyalurkan fantasi seksual, banyak orang menggunakan sex toy untuk meraih kepuasan seksual mereka bahkan bisa meningkatkan performa seksnya,” jelas dia.

Baca juga: Konten TikTok “Persalinan” Dokter Kevin Samuel Dinilai Melecehkan

Sementara itu, Psikolog dari Ananta Psychologist Jakarta, Samanta Elsener, menyoroti pelampiasan fantasi seksual melalui alat bantu seks merupakan hal yang wajar, asalkan tidak merugikan orang lain.

“Hal yang penting dalam melakukan hubungan seksual perlu adanya sexual consent, yaitu ketika mau melalukan hubungan seksual sama-sama sepakat dan setuju apa saja yang ingin dilakukan terkait fantasi seksualnya,” tuturnya.

Kesepakatan ini, lanjut dia, merupakan hal yang penting agar tidak ada kerugian psikologis dari masing-masing individu yang terlibat dalam aktivitas seksual.

“Nah, yang penting juga biarlah alat bantu seks yang kita punya, disimpan secara pribadi. Jangan sampai dibuang di tempat umum sampai bikin heboh dikira teror begitu,” imbuhnya.

Share: Bikin Panik Tim Gegana, Warga Temukan Sex Toy Bentuk Granat!