Masa pandemi COVID-19 yang belum berakhir membuat banyak perubahan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Menggunakan masker, menjaga jarak, dan rutin mencuci tangan menjadi perubahan baru yang berdampingan dengan kehidupan seluruh masyarakat sehari-hari. Tidak hanya itu, bagi para pekerja kantoran, saat ini masih banyak pekerja yang menjalani sistem Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah.
Menjalani sistem WFH memang membuat banyak pekerja semakin sulit untuk memisahkan kehidupan sehari-hari dengan masalah pekerjaan. Kondisi yang tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan para pekerja mengalami stres. Berdasarkan Statista Research Department yang dikutip Republika, terdapat 2,99 juta orang Indonesia yang mengalami gangguan jiwa pada 2020. Dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa (PDSKJI), terdapat 68 persen peserta dari 31 provinsi yang diperiksa mengalami masalah psikologis
Untuk itu, sebaiknya ikuti beberapa tips sehat dalam artikel ini, untuk menjaga kesehatan mental selama bekerja dari rumah di masa pandemi COVID-19.
Baca Juga : Biar Seimbang, Ini 4 Cara Bagi Waktu Kerja dan Santai Saat WFH
Karena itu, perlu bagi para pekerja untuk tetap menjaga kesehatan mental agar terhindar dari stres berkepanjangan dan persoalan psikis lainnya. Selain Black Dog Institute, Mental Health Foundation di Inggris juga memberi tips menjaga kondisi mental selama bekerja di rumah. Berikut daftarnya:
Buat Batasan Waktu Bekerja dan Aktivitas Lain
Anda yang paling tahu pola kerja di kantor masing-masing. Untuk itu, sesuaikan waktu untuk melakukan hobi ringan selama waktu istirahat. Dalam hal ini, perlu ada batasan yang jelas antara bekerja dan bersenang-senang.
Selain itu, sediakan waktu khusus untuk bersama keluarga. Bekerja di rumah memungkinkan Anda lebih sering bertemu keluarga, meski konsentrasi tertumpu pada pekerjaan. Karena itu, bagilah waktu untuk sekedar berbincang ringan dengan anggota keluarga agar perasaan lebih rileks.
Sediakan Ruang Kerja Khusus
Terdapat studi yang menyebut bekerja di kamar tidur akan mengganggu kualitas istirahat Anda di malam hari. Oleh sebab itu, penting bagi Anda yang WFH untuk membuat ruang khusus sebagai tempat kerja.
Jika rumah tak memungkinkan membuat ruang baru, atur tempat kesukaan anda–selain kamar tidur–sebagai meja kerja darurat. Buat meja kerja itu senyaman mungkin sehingga bekerja terasa lebih santai.
Berkeliling di Sekitar Rumah
Rasa jenuh merupakan hal biasa dalam pekerjaan. Bekerja di rumah yang terbatas pun membuat orang lebih mudah merasa bosan. Berjalan-jalan di dalam rumah dapat menjadi pelepas penat sementara jika Anda lelah bekerja seharian di depan layar gawai.
Baca Juga : Tabung Oksigen Langka, Waspada Panic Buying dan Penimbunan Massal
Jika situasi luar rumah cukup sepi dan aman, cobalah untuk keluar sebentar melihat ke atas langit atau sekadar berjalan-jalan di taman.
Detoksifikasi Gadget
Bekerja seharian di depan gadget atau gawai dapat membuat mata dan pinggang lelah. Batasi waktu Anda dari paparan sinar layar dan radiasi dari gawai setidaknya 5 menit setiap 1 jam sekali. Kemudian, cobalah kebiasaan tidak menyentuh gawai sekitar 30 menit sebelum tidur untuk meningkatkan kualitas istirahat.
Mengutip National Sleep Foundation, mengutak-atik ponsel sebelum tidur dapat memengaruhi kualitas tidur karena dapat menekan pelepasan hormon melatonin yang merangsang manusia untuk terlelap. Cahaya biru dari layar ponsel dapat membuat Anda semakin sulit tertidur.
Pelajari Hal Baru
Menjalani rutinitas di tempat yang sama berpotensi membuat anda stres lebih cepat. Mempelajari hal baru yang belum pernah anda coba dapat menjadi alternatif mengusir kepenatan selama WFH.
Berlatih alat musik dapat menjadi salah satu pelepas penat setelah lelah bekerja. Jika kesulitan bermain musik, Anda bisa mencoba memelihara hewan peliharaan seperti ikan cupang yang sempat ramai diperbincangkan selama masa pandemi.