Internasional

Rusia Tutup Kedutaan di Balkan Usai Bulgaria Tolak Batalkan Usir 70 Diplomat

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
tass.com

Duta Besar Rusia untuk Bulgaria, Eleonora Mitrofanova,
meminta Moskow menutup kedutaannya di negara Balkan. Ini setelah permohonannya
kepada Bulgaria untuk membatalkan apa yang disebutnya sebagai ‘langkah
bermusuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya’ diabaikan.

Usir diplomat Rusia: Bulgaria telah diguncang oleh
ketegangan diplomatik setelah Perdana Menteri Kiril Petkov mengumumkan
pengusiran 70 staf diplomatik Rusia karena kekhawatiran spionase. Bulgaria
merupakan negara anggota UE dan NATO, yang pernah menjadi sekutu dekat Rusia.

Itu merupakan pengusiran diplomat Rusia terbesar yang pernah
dilakukan Bulgaria. Petkov menolak ultimatum dari Rusia pada Jumat (1/7/2022).

“Sayangnya seruan kami kepada Kementerian Luar Negeri
Bulgaria diabaikan. Saya bermaksud untuk segera mengajukan pertanyaan tentang
penutupan kedutaan Rusia di Bulgaria sebelum kepemimpinan negara saya, yang
pasti akan berarti penutupan misi diplomatik Bulgaria di Moskow,” tutur
Mitrofanova seperti dilansir Reuters.

Perintah pasukan asing: Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov
mengatakan, kementerian luar negeri Rusia akan mempelajari ide penutupan
kedutaan dan melaporkan kepada Presiden Vladimir Putin jika perlu. Rusia
menuduh Petkov bertindak melawan Moskow atas perintah pasukan asing yang tidak
disebutkan namanya, sesuatu yang dia bantah.

Petkov meminta pemerintah Rusia untuk menarik ultimatum
tersebut. “Hubungan diplomatik kami harus berlanjut. Kami memiliki
sejarah. Rakyat kami adalah orang-orang yang ramah. Tetapi tidak ada negara
yang berpikir bahwa beberapa diplomat dapat memberikan ultimatum kepada
Bulgaria yang merdeka dan bebas,” ujar Petkov.

Sikap Uni Eropa: Sebelumnya, Uni Eropa menyebut, ultimatum
Rusia ke Bulgaria “tidak dapat dibenarkan”. Sekitar 60 orang
berkumpul di depan kedutaan Rusia di Sofia pada Jumat (1/7/2022) untuk berdemonstrasi
menentang keputusan pemerintah untuk mengusir staf diplomatik Rusia.

Sikap Bulgaria: Pendukung keputusan Petkov merencanakan
unjuk rasa pada Minggu (3/7/2022) di bandara Sofia, ketika 70 staf diplomatik
Rusia akan meninggalkan negara itu.

Petkov telah mengambil sikap yang luar biasa kuat untuk
sebuah negara yang memiliki ikatan budaya, bahasa dan sejarah tradisional
dengan Rusia. Bulgaria merupakan satelit paling setia Moskow di Eropa Timur
selama era komunis.

Ia memecat menteri pertahanannya karena menolak menyebut apa
yang digambarkan Rusia sebagai “operasi militer khusus” melawan
Ukraina sebagai “perang”.

Petkov mendukung sanksi Uni Eropa terhadap Rusia. Juga
menolak membayar dalam rubel untuk gas Rusia, menyambut pengungsi Ukraina dan
setuju akan memperbaiki perangkat keras militer Ukraina.

Baca Juga

Share: Rusia Tutup Kedutaan di Balkan Usai Bulgaria Tolak Batalkan Usir 70 Diplomat