Internasional

Putin Bahas G20 Bali dengan Jokowi

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
Laman Setkab/Laily Rachev

Presiden Rusia Vladimir Putin berharap Indonesia dapat bekerja sama dengan Rusia dalam persiapan G20. 

“Saya berharap Anda dapat bekerja sama dengan kami, bersama dengan pihak-pihak lain yang berkepentingan dan bersama dengan PBB, dalam mempersiapkan pertemuan G20,” ucapnya dalam pertemuan dengan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), dilansir dari kantor berita resmi Rusia, RIA Novosti, Jumat (1/7/2022). 

Rusia ikut KTT G20: Amerika Serikat dan sejumlah negara sekutu disebut berusaha menekan Indonesia yang tahun ini mengetuai G20. Ini agar Rusia tidak ikut serta dalam KTT G20 yang akan digelar di Bali, Indonesia pada November mendatang, karena invasinya ke Ukraina.

Namun, pihak berwenang Indonesia mengatakan, sebagai tanggapan bahwa undangan ke Rusia telah dikirim dan tidak dapat ditarik kembali. KTT G20 sedang mempertimbangkan masalah ekonomi, dan politik tidak dapat memengaruhi agendanya. Pada saat yang sama, pemerintah Indonesia atas usul Amerika Serikat dan sekutunya mengundang Ukraina ke KTT tersebut.

Pembicaraan secara bisnis: Disisi lain, Putin mengatakan, bahwa pembicaraan dengan Jokowi dilakukan secara bisnis dan sangat informatif. 

“Adapun pembicaraan kita hari ini dengan Pak Joko Widodo, itu dilakukan secara bisnis, sangat substantif,” tutur Putin usai pembicaraan.

Janji soal Ukraina: Presiden Rusia Vladimir Putin berjanji kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk menginformasikan tentang situasi di Ukraina. Sebab, Jokowi menyatakan minatnya untuk menyelesaikan situasi tersebut.

Putin juga akan memberitahu Jokowi tentang posisi Rusia dalam masalah ini. Ini disampaikan Putin saat menerima kunjungan Jokowi di Istana Kremlin, Moskow, pada Kamis (30/6/2022) waktu setempat. 

“Kami berbicara di telepon dengan Anda, dan Anda menunjukkan kepedulian dan minat dalam masalah penyelesaian terkait dengan krisis di Ukraina dan Donbas. Dan, tentu saja, saya akan memberitahu Anda secara rinci tentang semua yang terjadi di sana dan tentang visi kami,” ujar Putin.

Perdamaian: Sementara itu, Jokowi mengatakan, telah menyampaikan pesan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy kepada Putin. Ia menyatakan kesiapannya menjadi jembatan komunikasi pemimpin kedua negara.

“Sebagai penutup, dapat saya sampaikan Indonesia tidak memiliki kepentingan apa pun, kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan dan pupuk dapat segera diperbaiki karena ini menyangkut kehidupan ratusan juta orang, bahkan miliaran manusia,” ujar Jokowi.

Baca Juga:

Jokowi Siap jadi Jembatan Komunikasi Rusia-Ukraina 

Politik Bebas Aktif Indonesia ala Jokowi 

Jokowi: RI Tak Punya Kepentingan, Ingin Lihat Perang Selesai 

Share: Putin Bahas G20 Bali dengan Jokowi