Anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurutnya, Anies tidak serius mengurusi banjir di Jakarta, malahan lebih sibuk untuk mengurus pengetesan sistem suara atau check sound di Jakarta International Stadium (JIS).
“Saat ini banjir di Jakarta terjadi di beberapa titik, dan tidak satupun yang ditinjau Gubernur, tidak seperti acara nyanyi di JIS yang sampai dua kali ditampilkan,” ucap Gilbert dalam keterangan tertulis, Rabu (19/1/2022).
Jakarta rawan banjir: Seperti yang diketahui, hujan deras yang terjadi pada Selasa (18/1/2022) membuat belasan titik di Jakarta terendam. Titik banjir yang muncul membuktikan Jakarta masih rawan banjir, sekalipun hujan yang turun hanya sebentar.
Menurut Gilbert, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi hujan deras dalam sepekan terakhir. Namun, Anies tidak mengeluarkan pernyataan atau penjelasan mengenai kesiapan Jakarta menghadapi banjir.
“Saya melihat Pemprov tidak ada kegiatan yang berarti dalam mengantisipasi banjir saat ini. Masih lebih terlihat usahanya tahun lalu. Di samping itu, upaya banjir saat ini lebih difokuskan ke drainage yang tidak tepat sasaran dan amburadul,” ucap Gilbert.
Kasus omicron: Anggota DPRD dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga menyinggung bahwa Anies tak pernah bersuara terkait kenaikan kasus Covid-19. Saat ini angka kasus aktif di DKI mencapai 4.297 kasus.
“Omicron juga semakin naik dan tidak ada penjelasan dari Gubernur mengenai kesiapan. Malah yang dibahas adalah suara sumbang dengan menggunakan suara sumbang yang tidak merdu buat rakyat,” kata Gilbert.
Formula E: Gilbert juga menilai Anies kerap diam ketika DPRD DKI Jakarta meminta penjelasan terkait masalah-masalah Jakarta. Salah satunya Formula E yang membuat DPRD mengajukan hak interpelasi atas program tersebut.
Malahan, menurut Gilbert, Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria lebih vokal ketika ditanya permasalahan Jakarta.
“Hingga saat ini Gubernur tidak pernah menjelaskan soal Formula E ke publik secara langsung, tidak menghadiri Sidang Paripurna DPRD sebagai forum kedaulatan rakyat,” kata Gilbert. (zal)
Baca Juga:
Ibu Kota Pindah, Wagub DKI Yakin Jakarta Tetap Jadi Pusat Ekonomi
Wagub DKI Lebih Eksis dari Anies, Antara Bumper dan Rivalitas Politik