Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj memberikan predikat kepada Presiden Joko Widodo sebagai bapak infrastruktur. Hal itu disampaikan langsung Said Aqil kepada Presiden saat dirinya melaporkan rencana penyelenggaraan Muktamar Ke-34 NU kepada Presiden, di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
Alasan: Dilansir Antara, menurut Aqil, Jokowi telah berjasa dalam kepemimpinannya membangun infrastruktur yang secara langsung dirasakan rakyat.
“Saya katakan, Bapak ini Presiden Infrastruktur. Pak Jokowi ini Bapak Infrastruktur, yang kita semua nikmati keberhasilan pembangunan infrastruktur, bukan hanya di Jawa atau Indonesia Barat, tapi juga Indonesia Tengah dan Timur,” ujar Said, Rabu (6/10/2021).
Apresiasi: Said Aqil turut memberikan apresiasi kepada Presiden Jokowi atas kesuksesan vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah sejauh ini. Apalagi, komitmen vaksinasi tidak hanya dilakukan kepada masyarakat umum, tapi juga di lingkungan pesantren.
Kata Pengamat: Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin tak bisa menilai apakah julukan ‘Bapak Infrastruktur’ relevan atau tidak. Namun, kata dia, yang jelas Jokowi memang banyak membangun infrastruktur, tapi dibiayai oleh utang.
“Saya tidak tahu relevan atau tidak relevan. Memang Jokowi banyak membangun infrastruktur di Indonesia. Namun pembangunannya masih dengan uang dari utang,” ucap Ujang kepada Asumsi.co, Rabu (6/10/2021).
Kritik: menurut Ujang, tidak semua infrastruktur yang dibangun Presiden Jokowi itu dirasakan langsung dampaknya oleh rakyat. Justru, kata Ujang, infrastruktur yang dibangun Jokowi itu mayoritas berbayar, seperti jalan tol.