Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memutuskan
untuk menutup blog, yang belum lama diluncurkan, dari situs web pribadinya. Informasi ini didapatkan dari
pengumuman Juru Bicara Trump, Jason Miller pada Rabu (2/6/21).
“Blog itu tidak akan kembali,” ujar Miller dikutip
dari CNBC.
Jason juga menambahkan bahwa hal tersebut hanya tambahan
untuk upaya yang lebih luas yang mereka miliki dan kerjakan. Ia menolak untuk
memberikan rincian tambahan tentang upaya tersebut.
“Berharap untuk mendapatkan lebih banyak informasi tentang
upaya yang lebih luas segera, tetapi saya tidak memiliki kesadaran yang tepat
tentang waktu,” ucap Miller.
Baca juga: Kenapa Donald Trump Perlu Dimakzulkan
Saat ditanya apakah langkah itu merupakan tanda
bagi Trump untuk bergabung dengan platform media sosial lain, Miller merespon
dengan jawaban: “Ya, sebenarnya. Tetap di sini!”
Selain itu, Miller menambahkan bagi masyarakat yang mencoba
mengunjungi halaman blog tersebut nantinya akan disambut oleh formulir web yang
meminta informasi kontak mereka untuk menerima pembaruan melalui email atau
pesan teks, dilansir dari CNN.
Blog berjudul “From the Desk of Donald J Trump” yang
diluncurkan pada 4 Mei lalu sebenarnya merupakan tanggapan dari keputusan
Facebook dan Twitter yang memblokade Donald Trump.
Blog tersebut dikatakan sebagai media sosial baru untuk Trump
yang tidak bisa mengakses akun media sosialnya setelah penyerbuan Gedung Capitol pada 6 Januari. Melalui blog tersebut, Trump berharap
tetap bisa berkomunikasi langsung dengan para pendukungnya.
Alasan Facebook dan Twitter melarang Trump memposting adalah
Politisi Partai Republik ini kerap menghasut pemberontakan terhadap kemenangan
Joe Biden pada Pilpres AS. Trump juga berulang kali mengklaim kekalahannya pada
pilpres 3 November 2020 karena adanya kecurangan penipuan. Padahal sebelumnya
Trump memiliki jutaan pengikut di Facebook maupun Twitter.
Media yang pertama kali melaporkan soal blog tersebut adalah
Fox News. Dalam pemberitaannya, Fox News mengatakan bahwa blog tersebut adalah
platform komunikasi baru.
Baca juga: Masih Bisakah Presiden AS Donald Trump Dimakzulkan?
“Mantan Presiden Trump meluncurkan platform komunikasi pada
hari Selasa, yang akan berfungsi sebagai ‘tempat untuk berbicara dengan bebas
dan aman,’ dan pada akhirnya akan memberinya kemampuan untuk berkomunikasi
langsung dengan para pengikutnya, setelah berbulan-bulan dilarang dari
situs-situs seperti Twitter dan Facebook.” Dikutip dari Fox News (4/5/21).
Namun, pernyataan Fox News dibantah oleh Jason Miller.
“Situs web Presiden Trump adalah sumber yang bagus
untuk menemukan pernyataan dan sorotan terbarunya dari masa jabatan pertamanya,
tetapi ini bukan platform media sosial baru. Kami akan memiliki informasi
tambahan yang akan datang dalam waktu dekat.” tulis Jason
Miller pada akun Twitter pribadinya (5/5/21).