Waktu smartphone belum secanggih sekarang, televisi menjadi salah satu hiburan canggih yang paling disukai anak-anak. Nah, sekitar tahun 2000-an lalu, ada beragam serial kartun yang bisa kita tonton sebelum berangkat sekolah maupun setelah pulang sekolah. Salah satu kartun yan cukup unik berjudul ‘Rugrats’.
Rugrats pertama kali ditayangin di Amerika Serikat pada tahun 1991. Udah lama banget ya? Nah, di Indonesia sendiri kartun itu tayang dari tahun 1991 sampai 2004, di Lativi, stasiun televisi yang kini berganti nama menjadi TV One. Rugrats punya jalan cerita yang unik, tentang satu geng bayi yang suka berpetualang dengan khayalan mereka sendiri.
Mungkin, keunikan jalan ceritanya inilah yang membuat serial animasi Rugrats cukup sukses di negara asalnya, Amerika Serikat, dengan mampu bertahan selama kurang lebih 13 tahun. Bahkan, kisah para balita itu pernah memenangkan empat Daytime Emmy Awards dan dianugerahi sebuah bintang Hollywood Walk of Fame, Los Angeles, AS.
Buat kalian yang rindu dengan petualangan Tommy, Chuckie, si kembar Phil dan Lil, dan pastinya si Angelica yang ngeselin, jangan khawatir, guys. Karena serial tersebut bakalan kembali dibuat dalam bentuk serial layar kaca, dan ditambah versi live-action di layar lebar. Yap, hal ini sudah diumumkan oleh Nickelodeon selaku pemilik serial Rugrats dan Paramount Pictures pada Senin, 16 Juli, waktu Amerika Serikat.
“Rugrats is hands-down one of the most celebrated cartoons in TV history, and we are thrilled for a whole new audience to meet these iconic characters in brand-new adventures,” kata Sarah Levy, COO Viacom Media Networks dan President sementara Nickelodeon seperti dilansir dari Hollywoodreporter.com, 16 Juli 2018.
Enggak cuma mengumpulkan kembali karakter tim Rugrats, yaitu Tommy, Chuckie, si kembar Phil dan Lil, serta si bocah cewek bandel Angelica, tapi nantinya ada beberapa karakter baru. Sang kreator serial asli, Arlene Klasky, Gabor Csupo dan Paul Germain dipilih menjadi produser eksekutif dalam seri dan film terbaru.
Bahkan, katanya proses produksi versi serial layar kaca udah dimulai di Burbank, California, lho. Sedangkan untuk versi film, naskahnya dikerjakan oleh David Goodman dan dijadwalkan rilis di bioskop pada 13 November 2020 oleh Paramount Players, anak perusahaan Paramount Pictures.
“What was true in 1991 when the original show premiered is still true today: Kids are fascinated with the world of babies. We can’t wait for today’s kids to meet Tommy, Chuckie and pals,” ujar Sarah Levy melanjutkan.
Karakter di Kartun Rugrats
Tommy Pickles adalah sosok bayi yang menjadi tokoh protagonis dari cerita tersebut. Tommy diceritakan sebagai bayi laki-laki berusia satu tahun dari pasangan Stu dan Didi Pickles. Ia sering menjadi pemimpin dari para bayi, dan mengenakan kaos biru dan popok. Ia merupakan karakter utama dari film Rugrats pertama dan ketiga, dan karakter pendukung dalam film kedua.
Sedangkan Angelica Pickles adalah sepupu Tommy dan Dil yang berusia 3 tahun. Anak perempuan satu ini digambarkan menjadi tokoh antagonis dari pasangan Drew dan Charlotte Pickles, meskipun dalam akhir cerita, Angelica sering berpihak ke para bayi untuk melawan penjahat. Enggak heran, dengan keunikan karakternya, si Angelica Pickles ini berhasil menjadi “Top 50 Karakter Kartun Terbaik Teratas Sepanjang Masa” versi TV Guide.
Karakter selanjutnya adalah Chuckie Finster, bayi tertua di antara para bayi yang berusia 2 tahun dan merupakan sahabat Tommy. Ia merupakan putra dari Charles “Chas” Finster dan ibunya Melinda. Ia berambut jingga, memakai kacamata ungu besar seperti ayahnya, dan mengenakan kaos biru dengan planet Saturnus di tengahnya dan celana hijau dengan sepatu talinya yang tak pernah terikat.
Lalu ada si kembar, Phillip “Phil” dan Lillian “Lil”, mereka suka bermain lumpur dan menyukai serangga. Terakhir ada Susie Carmichael, Dylan “Dil” Pickles yang merupkan adik Tommy.
‘Misteri’ di Balik Kelucuan Para Bayi di Rugrats
Meskipun konsep kartun Rugrats ini lucu dan menggemaskan, tapi sempat menyeruak misteri di balik kartun animasi Rugrats ini. Dalam situs fandom.wikia.com dijelaskan soal ‘The Rugrats Theory’, yang menyebut bahwa tokoh Angelica adalah orang yang benar-benar hidup di dunia nyata, namun tidak untuk para personil Rugrats yang lain.
Jadi, Chuckie, Tommy, serta Phil dan Lil itu sebenarnya udah meninggal. Ibu Angelica sendiri kabarnya udah meninggal karena overdosis heroin pada tahun 1982 setelah Angelica lahir. Makanya, ia memiliki konsep tentang ibunya, yang digambarkan sebagai sebuah boneka yang ia beri nama Cynthia. Benarkah seperti itu? Mendingan kita tungguin aja penayangannya di biskop-bioskop Indonesia!