Kasus Covid-19 Naik, Luhut Larang Lansia Keluar Rumah Selama Sebulan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko
Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, meminta kelompok lanjut usia (lansia) di atas
60 tahun tidak keluar rumah hingga sebulan ke depan.
Alasan: Luhut mengatakan, larangan keluar rumah bagi lansia
dengan kategori usia ini khususnya yang belum melakukan vaksinasi demi mencegah
penyebaran varian Omicron yang kembali menyebabkan ledakan kasus COVID-19 di
Indonesia.
Selain yang belum divaksinasi, lansia yang juga memiliki
penyakit penyerta alias komorbid juga dilarang untuk berpergian bila
benar-benar tak mendesak.
“Buat teman-teman yang umurnya 60 tahun ke atas dan
belum divaksin serta punya komorbid, saya sarankan jangan keluar dari
rumah,” kata Luhut saat menghadiri Harlah Ke-96 NU di NTT yang disiarkan
kanal YouTube TVNU, Sabtu (5/2/2022).
Minta Masyarakat Tak Panik: Meski demikian, Luhut meminta
masyarakat tak perlu panik dengan peningkatan kasus COVID-19 yang terjadi saat
ini. Sebab, menurutnya berdasarkan data pemerintah menunjukkan perawatan pasien
yang terpapar varian baru ini relatif lebih singkat.
Namun, ia menggaris bawahi kasus meninggal akibat COVID-19
yang terjadi saat ini, umumnya merupakan lansia yang belum menerima vaksin
lengkap, serta memiliki komorbid.
“Jadi untuk orang-orang yang saya sebut tadi, kriteria
60 tahun ke atas, eloknya tinggal di rumah dahulu,” tegasnya.
Tak Anggap Sepele Omicron: Pada kesempatan itu, Luhut turut
mengingatkan warga NU dan kelompok masyarakat lainnya untuk segera melakukan
vaksinasi.
Meski gejalanya disebut lebih ringan, namun ia menyebutkan
varian Omicron tetap tak bisa dianggap sepele. Masyarakat diminta untuk tetap
mewaspadai penularannya.
“Meski gejalanya yang ringan dan perawatannya yang
singkat, akan tetapi tidak boleh nganggap enteng Omicron karena virus ini juga
bisa merusak tubuh kita,” ucap Koordinator PPKM Jawa-Bali ini.
Baca Juga
