Peningkatan kasus positif Covid-19 dalam jumlah ribuan yang konsisten sejak beberapa hari terakhir membuat Indonesia telah memasuki gelombang ketiga penyebaran.
Keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) pun terus meningkat terutama di Jakarta.
Gelombang ketiga: Ketua Satgas Covid-19 IDI, Zubairi Djoerban menyebut Indonesia telah memasuki gelombang ketiga lonjakan kasus virus corona.
“Bagi yang mengira kita telah masuk gelombang tiga, ya kita telah ‘berhasil’ memasukinya. Kasus naik tiap hari, BOR dan positivity rate juga, plus klaster,” tuturnya lewat akun Twitter @ProfesorZubairi.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes Siti Nadia Tarmizi juga menyatakan Indonesia telah memasuki gelombang ketiga.
Pasalnya, kasus positif virus corona naik signfikan dalam beberapa pekan terakhir. Varian Omicron turut menjadi sebab.
Kasus Covid Indonesia: Pada Selasa kemarin (1/2/2022), ada 16.021 kasus baru dalam sehari.
Peningkatan itu membuat jumlah kasus corona di Indonesia menjadi 4.369.391 sejak pertama kali diumumkan Presiden Jokowi pada bulan Maret 2020 silam.
Dari total kasus positif itu, sebanyak 4.143.694 telah sembuh dan 144.348 meninggal dunia.
Kondisi Wisma Atlet: Tingkat keterisian RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah mencapai 51 persen per Selasa (1/2/2022). Ada 4.814 yang dirawat di sana, 2.238 pria dan 2.576 wanita.
Sementara itu, keterisian rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta mencapai 56 persen. Dari total ketersediaan 4.361, sebanyak 2.426 unit sudah terisi. (alg)
Baca juga:
Langgar PPKM, Polisi Segel Bar Big Brother
Satgas Ungkap 52 Pemain Liga 1 Positif COVID-19
Tekan BOR, Prioritaskan RS Untuk Pasien COVID-19 yang Benar-Benar Membutuhkan