WHO: Kasus Omicron Bisa Berlipat Ganda Setiap 1,5 Hingga 3 Hari
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan peringatan bahwa kasus varian Omicron bisa berlipat ganda setiap 1,5 hingga 3 hari. Hingga Sabtu (18/12/2021), WHO mengumumkan bahwa varian Omicron sampai saat ini telah terdeteksi di 89 negara.
Transmisi lokal: Dikutip dari Associated Press, WHO mengatakan kasus Omicron dapat berlipat ganda pada level transmisi lokal, bukan hanya dari luar negeri. WHO menilai Omicron bisa menyalip Delta sebagai varian Covid-19 yang mendominasi.
Variant of concern: WHO melabeli varian Omicron sebagai variant of concern pada 26 November. Di Inggris, dilaporkan adanya 12.133 kasus Omicron dalam sehari.
Penambahan tersebut menjadikan total kumulatif kasus Omicron di Inggris menjadi 37.101 kasus sejak pertama kali terdeteksi.
Menyebar meski vaksinasi tinggi: WHO menegaskan Omicron masih menyebar dengan cepat bahkan di negara-negara dengan tingkat vaksinasi yang tinggi atau di mana sebagian besar populasi telah pulih dari Covid-19.
Sejauh ini, masih belum jelas apakah lonjakan kasus Omicron disebabkan oleh kemampuan varian tersebut menghindari imunitas. Bisa juga lonjakan tersebut disebabkan faktor lain yakni varian Omicron lebih menular daripada varian sebelumnya, atau bahkan gabungan dari kedua faktor tersebut.
Banyak pertanyaan: Hingga saat ini, beberapa pertanyaan besar mengenai Omicron juga masih belum terjawab, termasuk seberapa efektif vaksin Covid-19 yang ada untuk melawannya.
Pertanyaan yang juga belum terjawab adalah seberapa potensial varian Omicron menyebabkan gejala parah.
Baca Juga:
