BisnisIsu Terkini

TikTok Shop Dikabarkan Bakal Gabung Dengan Tokopedia

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
TikTok Shop/FB TikTok Shop

TikTok dikabarkan bakal bergabung dengan Tokopedia setelah TikTok Shop dilarang beroperasi di Indonesia. Perusahaan asal China itu disebut-sebut akan berinvestasi di salah satu unit GOTO Group Indonesia, yakni Tokopedia. Langkah itu ditempuh guna memulai kembali toko online mereka di pasar Indonesia.

“TikTok sedang mengupayakan investasi potensial ke unit ritel online GOTO, Tokopedia, yang dapat diselesaikan dalam beberapa minggu ke depan,” kata beberapa orang yang mengetahui masalah ini, dilansir dari Bloomberg.

Kesepakatan TikTok dengan  GOTO disebut-sebut berbentuk joint venture antara kedua perusahaan. Langkah ke sana telah dibahas dalam suatu pembicaraan. Pembicaraan ini melibatkan kedua perusahaan guna bersama-sama membangun sebuah platform e-commerce baru.

Kesepakatan itu didesain guna mengatasi hambatan regulasi dan memungkinkan TikTok kembali menyediakan layanan belanja online di Tanah Air.

“Investasi langsung ke Tokopedia, selaku pemain e-commerce lokal terbesar di Indonesia, dapat membantu memperlancar hubungan dengan pemerintah,” kata salah satu narasumber.

Diketahui bahwa cabang e-commerce TikTok, yakni TikTok Shop resmi ditutup di Indonesia pada Rabu (4/10/2023). TikTok Shop terbelit persoalan perizinan dalam Permendag 31/2023 yang melarang penggabungan media sosial dengan e-commerce karena berpotensi memonopoli pasar.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan, CEO TikTok Shou Zi Chew telah mengajukan permintaan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai pemerintah memutuskan untuk menutup TikTok Shop. Namun, Jokowi meminta Shou Zi Chew bertemu dengannya untuk membahas kelanjutan nasib TikTok Shop di Indonesia.

Kata dia, TikTok Shop harus membuka platform tersendiri untuk bisa kembali berbisnis di Indonesia. Opsi lainnya TikTok Shop berinvestasi pada platform e-commerce di Indonesia.

“Mereka bisa membuka platform baru atau bisa berinvestasi di platform lokal yang sudah ada,” ucap Teten dalam acara Omnichannel Trends Meeting The Modern Shopper’s Preference yang diselenggarakan GDP Venture di Jakarta, Selasa (24/10/2023), dilansir dari laman resmi Kemenkop UKM.

Baca Juga:

Kubu Capres Ganjar dan Anies Kecam Intimidasi Hingga Peretasan WA Ketua BEM UI Melki Sedek Huang

Kowarteg Ganjar Bareng Kiai Kampung di Madura Doa Bersama Buat Kemajuan Indonesia

Gencatan Senjata di Gaza Diperpanjang Dua Hari

Share: TikTok Shop Dikabarkan Bakal Gabung Dengan Tokopedia