General

Fenomena ‘No Viral, No Justice’, Kapolri Ajak Jajarannya Berbenah

Tesalonica — Asumsi.co

featured image
DIV HUMAS POLRI

Belakangan ini, kesan “no viral, no justice” muncul di media sosial. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menanggapi fenomena tersebut, sembari meminta jajarannya menindaklanjuti laporan warga dengan cepat.

“Saat ini muncul ‘No Viral No Justice’, jadi kalau tidak diviralkan maka hukum tak berjalan,” kata Listyo di acara Rakor Anev Itwasum Polri 2021 yang disiarkan secara virtual, Jumat (17/12/2021).

Tagar-tagar di medsos: Tagar-tagar tersebut muncul lantaran ada beberapa kasus yang disoroti netizen. Pertama, kasus pemerkosaan terhadap tiga anak yang diduga dilakukan oleh ayah kandung di Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Berangkat dari kasus itu, muncul tagar #PercumaLaporPolisi karena kasusnya tidak berjalan dengan baik oleh polisi hingga menghentikan proses penyelidikan dalam kurun waktu dua bulan.

Selain itu, menyangkut kasus anggota Polsek Pulogadung, Jakarta Timur, yang menolak laporan seorang warga yang menjadi korban pencurian.

Lebih lanjut, tagar #SatuHariSatuOknum yang muncul karena kasus Bripda RB yang diduga meminta seorang mahasiswi berinisial NWR untuk menggugurkan kandungannya setelah sebelumnya dihamili.

Perlu evaluasi kinerja: Berangkat dari tagar-tagar tersebut, Listyo mengajak jajarannya untuk menerima masukan tersebut sebagai bahan evaluasi kinerja yang selama ini dilihat oleh masyarakat.

“Ini adalah waktunya kemudian kita memperbaiki, berbenah untuk kemudian lakukan hal yang lebih baik untuk memenuhi harapan masyarakat,” kata Listyo.

Layanan pengaduan: Listyo juga menyampaikan kalau pihaknya sudah memiliki program pengaduan masyarakat (dumas). Tujuannya, masyarakat dapat dipermudah untuk melaporkan kasusnya agar segera ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian sesuai dengan harapan masyarakat.

“Harapan kita pengaduan masyarakat ini betul-betul bisa kita tindaklanjuti sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga:

Share: Fenomena ‘No Viral, No Justice’, Kapolri Ajak Jajarannya Berbenah