Isu Terkini

BMKG Sarankan Pakai Sunscreen SPF 30+ Demi Hindari Sinar UV Ekstrem

Ray Muhammad — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi: Unsplash/ Amir Hosseo

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya potensi tingkat paparan sinar matahari ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia, Minggu (16/4/2023).

Prediksi: Melalui unggahan akun Instagram @infobmkg, disampakan adanya prediksi peningkatan Indeks UV yang memengaruhi tingkat paparan radiasi sinar ultraviolet dari sinar matahari.

Adapun hal ini, disebutkan memengaruhi kesehatan manusia karena dapat membuat ketidaknyamanan dalam beraktivitas, terutama ketika bulan Ramadan seperti saat ini.

“Sinar UV tertinggi akan terjadi pada pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB,” tulis informasi yang disapaikan BMKG, Minggu (16/4/2023).

Wilayah Sinar UV Ekstrem: Berdasarkan gambaran pemetaan prediksi BMKG,  wilayah yang diprakirakan bakal mengalami peningkatan sinar UV matahari yang ekstrem, antara lain sebagian pulau Sumatera dan pulau Jawa.

Dengan situasi ini, BMKG menghimbau masyarakat untuk menggunakan sunscreen atau pelembab demi menjaga kesehatan kulit, sekaligus menghindari paparan sinar matahari ekstrem, sebagaimana disebutkan pada kisaran waktu tadi.

“Oleskan cairan pelembab tabir surya (sunscreen) SPF 30+ setiap dua jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang, atau berkeringat,” lanjut keterangan BMKG.

Imbauan Lain: Selain itu, BMKG juga mengimbau agar masyarakat mengenakan pakaian yang melindungi paparan langsung sinar matahari, jika terpaksa harus beraktivitas di luar rumah.

“Tetap di tempat teduh saat matahari terik di siang hari. Kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, kacamata hitam, yang menghalangi sinar UV, saat berada di luar ruangan,” pungkas BMKG.

Share: BMKG Sarankan Pakai Sunscreen SPF 30+ Demi Hindari Sinar UV Ekstrem