Pengakuan Rachel Vennya: Kalau Narasinya Kabur Untuk Birthday Party, Aku Enggak Seperti Itu
Selebgram Rachel Vennya mengaku salah dan meminta maaf karena tidak
melaksanakan karantina sesuai aturan yang berlaku sehabis pulang dari Amerika
Serikat. Pernyataan itu disampaikan Rcahel dalam interview bersama presenter
Boy William di akun Youtubenya.
“Betul (tidak karantina). Aku pulang dari Amerika dan
aku enggak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan.
Perlakuan aku ini salah, enggak ada pembenaran. Alasan aku enggak bisa
dibenarkan sama sekali. Tapi emang alasan aku itu karena aku ingin ketemu sama
anak-anak, tapi itu bukan alasan tepat,” kata Rachel.
“Harusnya aku enggak kaya gitu. Aku minta maaf apapun
itu alasannya, mau alasan aku emang kangen sama anak-anak aku, aku enggak mau
itu dijadiin kaya suatu pembenaran. Tapi saat itu kenyataannya seperti
itu,” imbuhnya.
Bantah: Rachel membantah kabar yang beredar bahwa dia pergi
dari masa karantina karena ingin merayakan pesta ulang tahun di Bali. “Aku
pulang dari US itu 16 September, sampai di Indonesia 17 September, karantina
seharusnya dari tanggal 17 sampe 25. Nah tanggal 25 September itu baru aku ke
Bali.”
“Kalau narasinya kabur karantina untuk birhtday party
di Bali, enggak seperti itu, tapi kabur karantina itu betul,” jelas
Rachel.
Duta karantina: Perihal rumor mendapatkan tawaran untuk
menjadi duta karantina, Rachel Vennya sama sekali tidak mendapatkan obrolan
apapun dan tidak ada inisiatif untuk mengajukan diri sebagai duta.
“Aku mau meminta maaf terutama untuk orang-orang yang sedang
berjuang melawan Covid-19 karena telah membuat kegaduhan ini semua,” ucap
Rachel Vennya.
Siap disanksi: Rachel juga mengungkapkan permintaan maafnya
kepada Menteri Kesehatan dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga
direpotkan karena masalah ini. Ia pun mengaku siap apabila harus dikenakan
sanksi.
“Aku siap untuk menerima sanksi dan konsekuensi yang
akan terjadi ke depan,” tutup Rachel Vennya.
Baca Juga
