Teknologi

WhatsApp Down di Seluruh Dunia, Meta Buka Suara

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
Antara/Pexel

WhatsApp telah menghadapi pemadaman global selama lebih dari satu jam. Aplikasi perpesanan instan dan panggilan suara milik Meta itu digunakan oleh lebih dari 2 miliar orang dan jutaan bisnis di seluruh dunia.

Pemadaman dimulai sekitar pukul 14.00 WIB. Pihak WhatsApp telah mengakui terjadinya pemadaman dan sedang bekerja untuk memulihkannya. Perusahaan tidak membagikan apa yang menyebabkan pemadaman.

Laporan keluhan: Pengguna tidak dapat mengirim atau menerima pesan baru, mendaftar ke WhatsApp, hingga memperbarui informasi profil atau pengaturan privasi mereka. DownDetector, web yang melacak kinerja layanan telah menerima lebih dari 80.000 keluhan tentang kesalahan dari pengguna dalam rentang waktu satu jam.

WaBetaInfo, layanan populer lain yang melacak WhatsApp, melaporkan bahwa masalahnya adalah ‘sisi server’, sehingga tidak akan diperbaiki sampai Meta menyelesaikannya dari jarak jauh.

“Kami menyadari bahwa beberapa orang saat ini mengalami masalah dalam mengirim pesan dan kami sedang berupaya memulihkan WhatsApp untuk semua orang secepat mungkin,” ujar Juru bicara Meta, dilansir dari TechCrunch.

Pengguna terbanyak: WhatsApp telah menjadi infrastruktur penting di banyak pasar, digunakan oleh pejabat pemerintah, penyedia layanan telekomunikasi, hingga miliaran orang dari berbagai negara. Pada tahun 2020, layanan ini digunakan untuk mengirim lebih dari 100 miliar pesan sehari, angka yang tak tertandingi di industri ini.

Facebook Messenger dan WhatsApp bersama-sama digunakan untuk bertukar 60 miliar pesan sehari pada awal 2016. Kepala eksekutif Apple Tim Cook mengatakan, pada Mei 2020 bahwa iMessage dan FaceTime melihat rekor penggunaan, tetapi tidak membagikan angka spesifik. Terakhir kali Apple membagikan angka tersebut, jauh di belakang penggunaan WhatsApp saat itu. WeChat yang juga telah mengumpulkan lebih dari 1 miliar pengguna, juga tertinggal dalam volume pesan harian.

Baca Juga:

WhatsApp Kembangkan Fitur Sembunyikan Status Online

Mantan Bos Menyesal Jual WhatsApp ke Mark Zuckeberg

Perempuan di Pakistan Divonis Mati Usai Hina Nabi Muhammad di Whatsapp

Share: WhatsApp Down di Seluruh Dunia, Meta Buka Suara