Perumahan Bumi Pesanggrahan Indah (BPI) di Desa Cilebut
Barat, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terendam banjir dengan ketinggian air
sekitar 1,2 meter pada Jumat (15/7) malam.
“Kasihan yang punya bayi terjebak dalam rumah tidak
bisa keluar juga karena air di jalan tinggi banget,” uap salah satu warga,
Sony Prasetyo di Cilebut, Bogor, Sabtu pagi, seperti dilansir Antara.
Menurutnya, lokasi itu mulai digenangi air saat terjadi
hujan deras pukul 17.15 WIB. Tapi, kali ini curah hujan lebih tinggi dari
biasanya, sehingga tak sampai setengah jam genangan air sudah masuk ke dalam
rumah.
Sony menyebutkan bahwa banyak warga kebingungan untuk
bertindak ketika permukaan air terus naik. Karena, saat itu belum ada
penanganan dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPB).
“Sekompleks terjebak, tidak bisa keluar, air di jalan
sudah tinggi dan naik. Air tambah tinggi, listriknya juga pasti mati,”
kata Sony.
Hingga pukul 20.00 WIB, permukaan air di Perumahan BPI terus
naik hingga 1,2 meter, namun di beberapa blok bagian depan perumahan tinggi
permukaan air mulai surut.
Sony menerangkan, genangan air berangsur surut di Perumahan
BPI Cilebut seiring hujan reda di lokasi banjir.
Kejadian tersebut telah ia laporkan ke BPBD Kabupaten Bogor,
tapi saat itu petugas BPBD sedang sibuk melakukan penanganan bencana di
beberapa wilayah lain, karena beberapa laporan masuk di waktu yang bersamaan.
Sementara, BPBD Kabupaten Bogor melalui akun Instagram
menerangkan bahwa hujan deras yang terjadi pada Jumat petang menyebabkan banyak
bencana di daerahnya. Sehingga, seluruh personel BPBD menyebar melakukan
penanganan bencana.
“Seluruh Tim Reaksi Cepat BPBD dengan armada lengkap
menyebar ke beberapa titik banjir dan diutamakan penanganan korban yang
terjebak,” tulis akun @bpbdkabbogor itu.
Baca Juga