Louis Tomlinson Batal Manggung di Ukraina dan Rusia Karena Perang
Musisi Louis Tomlinson membatalkan tur ke Rusia dan Ukraina. Mantan penyanyi One Direction itu mengatakan pembatalan imbas perang antara Rusia dan Ukraina. Sebelumnya, grup band Green Day juga melakukan hal yang sama.
“Karena peristiwa baru-baru ini di Ukraina, dengan sedih saya harus mengumumkan bahwa pertunjukan tur saya di Moskow dan Kyiv dibatalkan hingga pemberitahuan lebih lanjut,” ungkap Louis dikutip dari Antara.
Fans jadi prioritas: Apabila tak membatalkan tur, Louis akan tampil di Stereo Plaza Kiev pada 4 Juli dan tampil di Circus City Hall, Moskow pada 6 Juli. Kedua tur itu merupakan bagian dari perjalanan Louis Tur Dunia 2022.
“Keamanan penggemar saya adalah prioritas saya dan pikiran saya tertuju kepada orang-orang Ukraina dan semua orang yang menderita dari perang yang tidak perlu ini,” lanjutnya.
Green Day: Grup band Green Day sudah lebih dulu mengumumkan untuk membatalkan tur. Band rock asal Amerika Serikat itu dijadwalkan akan tampil di Moskow pada 29 Mei.
“Dengan berat hati, mengingat peristiwa terkini, kami merasa perlu untuk membatalkan pertunjukan kami yang akan datang di Moskow di Stadion Spartak,” tulis band itu di Instagram Story dikutip Antara.
Green Day mengatakan bagi para penggemar yang sudah membeli tiket tak perlu khawatir. Sebab, mereka tetap bisa menukar tiket ke loket tempat mereka membeli.
“Kami sadar bahwa momen ini bukan tentang pertunjukan rock stadion, ini jauh lebih besar dari itu. Tapi kami juga tahu bahwa rock and roll itu selamanya dan kami merasa yakin akan ada waktu dan tempat untuk kami kembali di masa depan. Pengembalian dana tersedia di tempat pembelian. Jaga keselamatan,” tutupnya.
Kondisi Ukraina: Hari ini Rabu (2/3/2022) militer Rusia dikabarkan membombardir kota Kharkiv. Rusia bahkan menurunkan pasukan terjun payung untuk melawan pasukan Ukraina. Bahkan, dalam 24 jam terakhir sebanyak 21 orang tewas dalam serangan Rusia di Kharkiv.
Sementara itu, pihak militer Ukraina pun berhasil menggagalkan upaya pembunuhan terhadap presiden mereka, Volodymyr Zelensky. Upaya pembunuhan otu dilancarkan oleh sebuah pasukan elit Chechen.
Baca Juga:
Ukraina Gagalkan Upaya Pasukan Elit Chechen Bunuh Presiden Zelensky
