Isu Terkini

Kapolri: Satpam Profesi yang Mulia dan Bagian dari Polri

Thomas — Asumsi.co

featured image
ANTARA/HO-Kepolisian Indonesia

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan profesi anggota satuan pengamanan (satpam) merupakan mitra polisi untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.

Hal ini diungkapkan Kapolri saat memimpin upacara HUT ke-41 Satuan Pengamanan, Rabu (2/2/2022).

“Satpam merupakan profesi yang mulia dan menjadi bagian dari mitra Polri yang memiliki kewenangan untuk melaksanakan tugas-tugas kepolisian terbatas sebagai bagian dari kegiatan Pengamanan Swakarsa yang telah dibina. Tentunya ini sangat penting dalam ikut membantu tugas-tugas kepolisian,” kata Kapolri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (2/2/2022).

Diatur Undang-Undang: Adapun profesi Satpam diatur dalam UU Nomor 2/2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Dalam Undang-Undang tersebut, polisi bertugas yang melatih dan membina anggota-anggota Satuan Pengamanan, termasuk menentukan bentuk, corak, dan atribut serta kelengkapan kerja personel Satuan Pengamanan ini.

Polisi juga yang menyelenggarakan kursus dan pendidikan serta mengeluarkan ijazah Satuan pengamanan sesuai kualifikasinya. Seperti diketahui, baru saja seragam Satuan Pengamanan diubah menjadi krem, setelah sebelumnya dinilai khalayak mirip dengan corak dan warna seragam polisi.

Jaga kamtibmas: Kapolri menyatakan, Satpam memiliki peran besar dalam rangka mencegah dan mengamankan keamanan di lingkungan masyarakat.

Kehadiran anggota Satuan Pengamanan diperlukan dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Pasalnya, polisi tidak bisa bekerja sendirian tanpa dukungan dari masyarakat, khususnya pada Satuan Pengamanan yang diatur dalam undang-undang.

“Saat ini jumlah anggota Satuan Pengamanan sudah berjumlah kurang lebih 1.000.000. Tentunya menjadi potensi besar yang bisa berkontribusi untuk ikut menjaga stabilitas kamtibmas khususnya di bidang-bidang tugas terkait pencegahan terhadap potensi-potensi kejahatan yang ada di wilayah tugas masing-masing,” ujar dia.

Pengendalian Covid-19: Listyo juga memberikan apresiasi kepada anggota Satuan Pengamanan lantaran telah ikut berkontribusi serta berperan aktif dalam rangka pengendalian Covid-19 di Indonesia.

“Mulai dari penanganan Covid-19, pendisiplinan protokol kesehatan, dan tugas-tugas bagaimana menjaga kamtibmas di wilayah kerja masing-masing agar tidak terjadi gangguan kejahatan,” kata Listyo.

Beri penghargaan khusus: Dalam peringatan HUT Satpam ke-41 ini, Kapolri juga memberikan penghargaan berupa pin emas kepada seorang anggota Satuan Pengamanan bernama Kosmos yang telah membantu menyelamatkan banyak nyawa orang.

Sekadar mengingatkan, Kosmos merupakan anggota Satuan Pengamanan di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan yang berhasil mencegah pelaku bom bunuh diri beberapa waktu lalu untuk masuk ke dalam gereja. Akibat tindakan heroiknya itu, Kosmos menderita luka bakar di sekujur tubuhnya.

“Tentunya itu menyelamatkan banyak nyawa. Hal-hal heroik seperti ini kita harapkan terus bisa dikembangkan. Sebagai mitra kepolisian, ini tentunya kita harapkan ke depan akan terus bisa dikembangkan untuk bisa mengisi ruang kosong di masyarakat. Jumlah personel Polri yang sangat terbatas yang bisa diisi dengan mitra-mitra kita,” kata Prabowo.

Sinergi antara Satpam dan Polri: Di momentum HUT ke-41, Kapolri berharap personel Satuan Pengamanan dapat bersinergi dengan aparat kepolisian dalam memberikan rasa aman, damai dan nyaman terhadap masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya.

“Selamat HUT Satpam ke-41. Kita harapkan ke depan sinergisitas dan kemudian dukungan dari rekan-rekan Satpam dalam melaksanakan tugas kepolisian terbatas betul-betul bisa ditingkatkan dan dioptimalkan,” kata dia.

Baca Juga:

Penampakan Seragam Baru Satpam, Tak Lagi Mirip Polisi

Seragam Satpam Resmi Diubah, Sudah Tak Mirip Baju Polisi

Polri: Polisi Itu Pembina Satpam, Seragamnya Perlu Beda

Share: Kapolri: Satpam Profesi yang Mulia dan Bagian dari Polri