Manuver China ke Taipei, Kirim 22 Jet dan 10 Kapal Perang ke Selat Taiwan

China mengerahkan beberapa pesawat tempur dan kapal melintasi garis tengah sensitif di Selat Taiwan pada Jumat (5/8/2022) pagi. 

Dilansir dari VOA, Taiwan menyatakan pesawat pengintai dan kapal angkatan lautnya sedang memantau aktivitas China, yang disebutnya ‘sangat provokatif’. Ini adalah hari kedua berturut-turut pesawat dan kapal China melintasi garis tengah, perbatasan laut de facto. 

Penembakan rudal: China mengerahkan sejumlah pesawat dan menembakkan rudal langsung di dekat Taiwan pada Kamis (4/8/2022) dalam latihan terbesarnya di Selat Taiwan, sehari setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi berkunjung. 

PLA menembakan 11 rudal balistik Dongfeng i ke perairan dekat bagian utara, selatan, dan timur Taiwan pada Kamis (4/7/2022) pukul 13.56 sampai 16.00 waktu setempat.

Protes Jepang: Kementerian pertahanan Jepang melaporkan bahwa empat rudal melesat di atas ibu kota Taiwan. Sebanyak lima dari sembilan rudal yang ditembakkan China ke arah teritori Jepang mendarat di zona ekonomi eksklusif (ZEE) Negeri Sakura itu, yang memicu protes diplomatik dari Tokyo. Jepang telah mengutuk keras tindakan China terhadap Taiwan. 

Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan telah mengutuk tindakan Beijing sebagai ‘tidak rasional’. Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan menyebut, latihan itu telah membahayakan perdamaian regional. 

China mengerahkan 100 pesawat, termasuk jet tempur dan pembom, dan lebih dari 10 kapal perang dalam latihan militer tersebut.

Terobos Selat Taiwan: Dilansir dari Reuters, pasukan Taiwan menembakkan suar pada Kamis (4/8/2022) malam untuk mengusir empat pesawat tak berawak yang terbang di atas wilayah kepulauan Kinmen, lepas pantai tenggara Cina. Kementerian pertahanan Taiwan juga mengerahkan jet untuk memperingatkan 22 pesawat tempur China yang melintasi garis tengah Selat Taiwan ke zona pertahanan udaranya. 

Dilansir dari Taiwan News, 22 pesawat tempur China tersebut terdiri dari 12 pesawat tempur Sukhoi Su-30 Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), 8 jet tempur Shenyang J-11, dan 2 jet tempur Shenyang J-16.

Selain mengerahkan jet, Taiwan juga mengeluarkan peringatan radio, dan mengerahkan sistem rudal pertahanan udara untuk melacak jet PLAAF. Selama bulan Agustus, China telah mengirim 74 pesawat militer ke zona identifikasi Taiwan, termasuk 71 jet tempur dan tiga pesawat pengintai. 

Baca Juga:

​Makin Panas, China Kirim Kapal Perang-Jet Tempur ke Sekitar Taiwan 

Tokyo Protes China Imbas Rudal Jatuh ke Laut Jepang 

Taiwan Batalkan 51 Penerbangan Internasional Imbas Latihan Militer China​