Internasional

60 WNI Disekap di Kamboja, Menlu Retno Marsudi Turun Tangan

Joko Panji Sasongko — Asumsi.co

featured image
Kemlu RI

Direktorat Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian
Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) mengatakan Kementerian Luar Negeri
Kamboja telah merespons permintaan Menteri Luar Negeri RI untuk membebaskan 60
WNI yang disekap di negara itu.

“Ibu Menlu sudah berkomunikasi langsung dengan Menlu
Kamboja. Bahkan, sudah langsung direspons dengan Menlu Kamboja,” kata
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha
dalam Media Briefing Direktorat Pelindungan WNI Kemlu, seperti dilansir Antara.

Ia mengatakan bahwa Kementerian Luar Negeri Kamboja telah
merespons dan akan mengirimkan tim dari kepolisian Kamboja untuk menyelesaikan
kasus tersebut.

“Jadi, akan ada pergerakan lebih cepat dari otoritas
Kamboja untuk bisa mengamankan WNI kita,” katanya.

Judha mengatakan bahwa korban penipuan perusahaan investasi
palsu di Sihanoukville, Kamboja, saat ini bertambah dari 53 orang menjadi 60
orang.

Kemlu, kata dia, telah melakukan berbagai langkah untuk
membantu membebaskan para WNI yang disekap. Misalnya, dengan menghubungi
kepolisian Kamboja untuk segera melakukan langkah penyelamatan segera setelah
mendapat laporan kasus.

Pemerintah juga telah berkomunikasi dengan Kedutaan Besar
Kamboja di Jakarta untuk menyampaikan isu tersebut kepada otoritas di Phnom Penh.

Langkah-langkah penegakan hukum juga dilakukan di Indonesia
dengan bekerja sama dengan Bareskrim Polri untuk melakukan pendalaman dan
penyelidikan.

“Hari ini kami sudah bertemu dengan teman-teman
Bareskrim dan kami dapatkan update bahwa sudah ada tersangka yang ditangkap.
Ini adalah yang memberangkatkan,” katanya.

Kemlu berharap situs website yang menayangkan tawaran
bekerja di luar negeri juga dapat diterbitkan sehingga tidak ada banyak korban
lainnya.

Sementara itu, KBRI juga terus menjalin komunikasi dengan
para WNI. Kondisi mereka, kata Judha, dalam kondisi yang relatif baik. Meski
demikian, mereka secara psikis cukup tertekan karena tidak bisa keluar dari
tempat mereka bekerja.

Oleh karena itu, langkah-langkah tingkat tinggi sudah
dilakukan untuk percepat upaya penyelamatan.

Baca Juga

Share: 60 WNI Disekap di Kamboja, Menlu Retno Marsudi Turun Tangan