Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkap pihaknya mengalami kekalahan yang menyakitkan dalam perang melawan Rusia di kota timur Sievierodonetsk dan wilayah Kharkiv.
Butuh senjata antirudal: Zelensky mengatakan Ukraina saat ini membutuhkan senjata antirudal modern dan tidak ada alasan bagi negara-negara mitra untuk menunda pengiriman senjata. Terlebih beberapa roket Rusia berhasil menghindari pertahanan Ukraina.
“Pertempuran paling sengit, seperti sebelumnya, terjadi di Sievierodonetsk dan kota serta daerah-daerah terdekat lainnya. Sayangnya, kerugiannya menyakitkan,” kata Zelensky dikutip Antara.
Evakuasi warga sipil: Ukraina mengatakan pasukannya masih berusaha untuk mengevakuasi warga sipil dari Sievierodonetsk setelah Rusia menghancurkan jembatan terakhir ke kota itu. Wilayah tersebut merupakan tahap terakhir dalam pertempuran selama berminggu-minggu di Donbas –wilayah yang ingin direbut Moskow.
“Tetapi kita harus kuat bertahan –bertahan kuat sangat penting di Donbas. Semakin banyak kerugian yang diderita musuh di sana, semakin sedikit kekuatan yang harus dimiliki untuk mengejar agresinya,” kata Zelensky.
Kekalahan Ukraina: Ukraina juga mengalami kerugian yang menyakitkan di Kharkiv di sebelah timur Kiev, wilayah tempat Rusia berusaha memperkuat posisinya setelah didorong mundur baru-baru ini.
“Pertempuran terus berlanjut di sana dan kami harus terus berjuang, berjuang keras,” ujar dia.
Baca Juga:
2 Warga Inggris Dihukum Mati di Wilayah Separatis Pro Rusia
Alasan Wikipedia Tolak Perintah Rusia Hapus Informasi Perang
Melihat Nasib Big Mac usai McDonald’s jadi Vkusno & Tochka di Rusia