Internasional

Angin Segar Proses Pencarian Eril di Sungai Aare Swiss

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
Instagram

Polisi Bern, Swiss, mengatakan peningkatan pengunjung di Sungai Aare pada musim panas diharapkan memberikan dampak positif terhadap upaya pencarian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril). 

“Kepolisian Bern menilai bahwa peningkatan pengunjung akan memberikan dampak positif bagi upaya pencarian,” demikian keterangan tertulis Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern, Selasa (7/6/2022). 

Pengunjung naik: Ketika cuaca baik, jumlah pengunjung di Sungai Aare cenderung naik. Misalnya, pada musim panas tahun 2021, jumlah pengunjung yang beraktivitas di Sungai Aare dapat mencapai 18.000 orang dalam sehari. 

Metode pencarian: Kepolisian Bern memastikan pencarian Eril yang hilang di Sungai Aare masih berlanjut. Hingga Selasa (7/6/2022), pencarian telah mencakup sekitar 30 Km wilayah Sungai Aare. Metode pencarian setiap hari disesuaikan dengan kondisi Sungai Aare yang selalu berubah berdasarkan perkembangan cuaca. Perubahan metode ini juga selalu memperhatikan aspek keselamatan seluruh petugas yang terlibat pada misi pencarian. 

KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu setempat. Menurut penjelasan Kepolisian Eril mengalami situasi darurat pada saat berenang. Sejak menerima laporan orang hilang, 

Status pencarian: Sebelumnya, status pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) telah diubah dari mencari orang hilang (missing person) menjadi mencari orang tenggelam (drowned person). 

Perubahan status pencarian tersebut mengisyaratkan bahwa orang yang dicari kemungkinan sudah meninggal dunia. Kabar perubahan status pencarian tersebut terungkap dari surat yang dilayangkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jabar pada Kamis (2/6/2022). 

“Pak Gubernur beserta Istri sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa Ananda Emmeril Kahn Mumtadz telah meninggal dunia akibat tenggelam. Kedutaan besar RI (KBRI) di Swiss, menginformasikan pihak otoritas sudah mengubah status dari orang hilang menjadi pencarian orang tenggelam,” demikian pernyataan tertulis dalam surat itu.

Baca Juga:

Jokowi: Ketegaran Ridwan Kamil dalam Menghadapi Musibah Menjadi Teladan Bagi Kita 

Pesan Menyentuh Ridwan Kamil: Ku Titipkan Jasad Anak Kami

Share: Angin Segar Proses Pencarian Eril di Sungai Aare Swiss