Penyanyi rap asal Amerika Anderson Paak atau Anderson .Paak
mencuri perhatian warganet di Indonesia karena penampilan berbusananya di acara
Met Gala 2022.
Anderson Paak kala mengenakan jas berwarna kuning dengan
motif floral berpadu kemeja biru muda, dasi hitam, celana panjang hitam model
cutbray dan kacamata hitam. Sang penyanyi melengkapi penampilannya dengan model
rambut berponi.
Dia juga melakukan gerakan jenaka di atas karpet merah Met
Gala. Dalam wawancaranya dengan media Eonline, Paak mengatakan dirinya tak
tampil di Met Gala namun hanya ingin menikmati pertunjukan musisi lain.
Sejumlah warganet menyebut penampilan Anderson Paak mirip
dengan sosok pesulap Pak Tarno. Foto-foto penampilan Anderson pun menyebar di
dunia maya, termasuk saat dia berfoto bersama Johnny dari grup idola K-pop NCT.
Tagar Pak Tarno pun menjadi trending di Twitter.
Siapa sebenarnya sosok Anderson .Paak? Seperti dikutip Antara dari
The Richest, pria kelahiran 8 Februari 1986 itu memiliki darah campuran
Afrika Amerika dan Korea. Sang ibu lahir di Korea Selatan pada saat Perang
Korea, namun dia ditinggalkan orang tuanya saat berusia 7 tahun.
Ibunda Paak kemudian diasuh di panti asuhan lalu diadopsi
oleh keluarga Afrika-Amerika yang membawanya ke Los Angeles. Di sinilah dia
bertemu ayah Paak lalu membentuk sebuah keluarga. Namun, cerita keluarga Paak
berubah menjadi kelam saat sang ayah ditangkap polisi karena menganiaya
istrinya.
Beberapa tahun berselang, dia mendapati kabar ibunya
ditangkap karena penipuan besar lalu dihukum pidana tujuh tahun penjara.
Kisah hidup Paak setelahnya cukup panjang termasuk
perjuangannya selama bertahun-tahun kala menempuh karir di dunia musik. Pemenang
Grammy yang saat ini diperkirakan memiliki kekayaan bersih 4 juta dolar Amerika
Serikat itu bahkan pernah menjadi tunawisma sebelum meraih kesuksesan di dunia
musik.
Saat masih menjadi tunawisma, dia sudah mulai diterima di
dunia musik LA. Paak bekerja keras untuk merilis album debutnya. Pada saat itu,
Shafiq Husain dari Sa-Ra dan rapper Dumbfoundead yang berbasis di LA telah
membantunya pulih dari situasi keuangannya dengan mempekerjakannya sebagai
asisten, penulis, editor, produser, dan videografer mereka.
Paak akhirnya menyelesaikan album berjudul O.B.E. Vol.1 dan
merilisnya pada 30 Juni 2012. Dia kemudian menjadi drummer untuk semi finalis
American Idol Haley Reinhart.
Ketika dia merilis album pertamanya, dia mengubah nama
panggungnya dari Breezy Lovejoy menjadi Anderson .Paak.
Dia kemudian memproduseri dan merekam EP all-cover berjudul
“Cover Art” pada 27 November 2013.
Paak semakin dikenal publik setelah merilis album keduanya
berjudul “Malibu” dan album tersebut membawanya untuk menandatangani
kesepakatan kontrak dengan Aftermath Entertainment, di bawah produser rapper
Dr. Dre.
Dia kemudian memenangkan penghargaan Grammy kali pertamanya
untuk kategori Penampilan Rap Terbaik melalui “Bubblin’ pada tahun 2019,
Album R&B Terbaik untuk “Ventura” dan Penampilan R&B Terbaik
untuk “Come Home (feat. André 3000)” pada tahun 2020.
Seiring keberhasilan Malibu, Paak merilis album berjudul
“Oxnard” pada tahun 2018, berkolaborasi dengan banyak artis termasuk
Snoop Dogg, Kendrick Lamar dan J.Cole.
Dengan kesuksesannya di industri musik, dia diminta untuk
tampil di album studio kesebelas Eminem yakni pada lagu berjudul “Lock It
Up”. Dia juga tampil dalam soundtrack game Madden NFL 21 berjudul
“Cut Em In” yang juga menampilkan Rick Ross.
Pada 26 Februari 2021, .Paak dan penyanyi Bruno Mars
mengumumkan telah membentuk band bernama Silk Sonic dan merilis album berjudul
“An Evening with Silk Sonic”.
Dia dan Bruno Mars pun menikmati kesuksesan karya mereka.
Mengutip Popculture, tahun ini, mereka menyapu Grammy, membawa pulang piala
emas di keempat kategori yang mereka menjadi nominee. Duo ini memenangkan
kategori penampilan R&B terbaik, lagu R&B terbaik, Song of the Year,
dan Record of the Year.
“Kami benar-benar berusaha sekuat tenaga untuk tetap
rendah hati pada saat ini, tetapi dalam industri ini kami menyebutnya sapu
bersih. Kami mencintai kalian semua. Kami mencintai kalian semua,” kata
.Paak saat menerima penghargaan Record of the Year di atas panggung.
Sebagai artis solo, Paak sejauh ini sudah meraih empat piala
Grammy, sementara Mars 11 buah.
Baca Juga