Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana menunaikan Shalat
Idul Fitri 1433 Hijriah di halaman Gedung Agung, Istana Kepresidenan
Yogyakarta, Senin (2/5/2022).
Shalat Idul Fitri diselenggarakan secara terbatas dan
diikuti oleh perangkat kepresidenan, Pasukan Pengamanan Presiden, dan keluarga
pegawai Istana Yogyakarta, demikian keterangan resmi Biro Pers Sekretariat
Presiden.
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana sekitar pukul 06.28 WIB
tampak keluar dari Gedung Agung menuju halaman depan ditemani putra bungsu
mereka, Kaesang Pangarep.
Presiden menempati saf terdepan, sedangkan Ibu Iriana
beranjak ke tempat yang telah ditentukan bagi jamaah perempuan di sisi kiri.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama D.I. Yogyakarta
Masmin Afif bertindak sebagai imam sekaligus khatib dalam Shalat Id yang
dimulai tepat pukul 06.35 WIB.
Bertindak sebagai bilal rangkaian Shalat Id di halaman
Gedung Agung adalah Abdul Rosyid, salah seorang pengurus Masjid Darussalam
Istana Yogyakarta.
Selepas shalat, Masmin Afif menyampaikan khotbah bertema
“Solidaritas Sosial di Masa Pandemi”.
Ia mengatakan bahwa Idul Fitri menjadi momentum emas untuk
memperkuat solidaritas kemanusiaan umat dengan saling peduli, berbagi dan
menghargai, saling merajut silaturahim, menyapa dan memaafkan, serta
mengaktulisasi nilai-nilai fitrah dalam perbuatan nyata dan perilaku mulia.
“Semoga momentum Idul Fitri juga benar-benar mampu
mengantarkan tatanan kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia yang
berlandaskan nilai-nilai agama, akhlak mulia, kebersamaan dan kasih sayang, dan
terus saling peduli di tengah pandemi demi terciptanya tatanan masyarakat yang
berharkat dan bermartabat, sejahtera dan berkeadaban, di bawah naungan rida,
magfirah, dan kasih sayang Allah SWT,” ujar dia.
Selesai menunaikan Shalat Id, sekitar pukul 07.00 WIB,
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana kembali ke Gedung Agung. Sambil berjalan,
Presiden menyempatkan menyapa jamaah di beberapa saf depan.
Turut mengikuti Shalat Idul Fitri di tempat tersebut, antara
lain Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono, Komandan Paspampres
Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, dan Danrem
072/Pamungkas Brigjen TNI Afianto.
Baca Juga