Isu Terkini

Deretan Menteri yang Ditegur Jokowi

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
ANTARA/HO-Biro Pers Istana/pri.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegur sejumlah menterinya dalam sidang Kabinet Paripurna pada Rabu (6/4/2022). Jokowi menegur sejumlah menteri karena berbagai hal. Mulai dari isu penundaan pemilihan umum (pemilu) hingga kenaikan harga Pertamax.

“Jangan menimbulkan polemik di masyarakat. Fokus kepada bekerja dalam penanganan kesulitan-kesulitan yang kita hadapi. Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan perpanjangan. Ndaak,” ucapnya dalam sidang Kabinet Paripurna yang disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4/2022).

Suarakan penundaan pemilu: Diketahui, beberapa menteri Jokowi menyuarakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden. 

Pertama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto. Airlangga mengklaim, usulan penundaan pemilu merupakan aspirasi yang diserapnya dari masyarakat petani sawit di Riau. 

“Dari Bapak Presiden sendiri, sudah jelas bahwa aspirasi ini demokratis itu tetap harus tumbuh,” ujar Airlangga saat menyambangi Ketum Nasdem Surya Paloh, Kamis (10/3/2022).

Kedua, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Bahlil mengklaim, mayoritas pelaku usaha berharap Pilpres 2024 ditunda. Sebab, Indonesia masih mengalami pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19. Bahlil kembali berbicara soal penundaan Pemilu 2024 pada Rabu (30/3/2022). 

“Dari sisi investasi, pengusaha butuh kepastian, stabilitas politik. Kalau wacana penundaan bisa dilakukan secara komprehensif dan dalam mekanisme UU, dalam pandangan saya itu akan bagus untuk investasi,” ucapnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. 

Ketiga, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut mengklaim memiliki 110 juta big data aspirasi masyarakat di media sosial terkait Pemilu 2024. 

“Kalau (aspirasi) rakyat berkembang terus gimana? DPR gimana? MPR gimana? Kan konstitusi yang dibikin itu yang ditaati presiden, siapa pun presidennya. Ini orang kan pada takut saja, sudah pengen jadi gini, takut tertunda,” ujar Luhut dalam podcast Youtube Deddy Corbuzier, Jumat (11/3/2022) lalu. 

Kenaikan kebutuhan pokok: Keempat, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi. Jokowi meminta menterinya untuk mengontrol ketersediaan bahan pokok menjelang lebaran. Apalagi, saat ini harga-harga kebutuhan pokok sudah mulai mengalami kenaikan di pasaran. 

“Barang-barang kebutuhan pokok juga sudah mulai naik, hati-hati utamanya masalah ketersediaan, pasokan, dua hal tadi, pangan maupun energi, apalagi ini menjelang Lebaran,” ujar Jokowi. 

Jokowi mengingatkan menterinya untuk berhati-hati dalam merumuskan kebijakan terkait minyak goreng, beras, kedelai, hingga gandum. 

Jokowi menilai menterinya yang tidak memberikan penjelasan apapun ke rakyat terkait alasan kenaikan harga minyak goreng. Padahal, kenaikan harga minyak goreng sudah berlangsung selama 4 bulan. 

Kelima, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Jokowi menegur menterinya yang tidak memberikan penjelasan ke rakyat terkait kenaikan harga bahan bakar minyak. Khususnya, pertamax.

“Diceritakan dong kepada rakyat, ada empati kita gitu lho, enggak ada, yang berkaitan dengan energi enggak ada (penjelasan),” ujar Jokowi. 

Keenam, Menteri Sosial Tri Rismaharini. Jokowi meminta program keluarga harapan (PKH) dan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng sudah tuntas disalurkan sebelum lebaran. Bahkan, bisa dimulai pekan ini. 

“Bukan apa-apa, mungkin kita tidak merasakan, tetapi Rp 300.000 bagi rakyat itu, pas mau Lebaran itu dapat itu, rasanya betul, saya bisa merasakan betul itu, senengnya kalau bisa memegang uang yang bisa dipakai membeli minyak goreng dan kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya,” tutur Jokowi.

Ketujuh, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Jokowi meminta menterinya tidak melupakan industri padat karya yang dapat menyerap banyak tenaga kerja. Apalagi, dalam situasi global yang sedang sulit. 

Jokowi memerintahkan menterinya untuk mendorong tumbuhnya industri pangan, pakan ternak, hingga terkait cold storage yang dapat dimanfaatkan untuk menyimpan pangan dalam waktu panjang. 

Mudik lebaran: Kedelapan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Jokowi meminta menterinya menyiapkan kebijakan mudik lebaran dengan matang.

“Hati-hati, arus mudik ini bisa di luar perkiraan kita. Oleh sebab itu semua, Kapolri dibantu TNI, Menteri Perhubungan yang dikoordinasi Pak Menko, betul-betul menyiapkan ini,” ujar Jokowi. 

Jokowi berharap, kebijakan yang mudik lebaran bisa meminimalisir kemacetan dan penumpukan arus mudik maupun arus balik nantinya.

“Jangan sampai keliru mempersiapkan jalur mudik yang baik. Harus mulai dihitung betul. Ini bisa kalo yang saya tangkep di bawah, ini semuanya mau mudik semua, jadi persiapannya harus ekstra,” tutur Jokowi.

Baca Juga:

Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Belum Berakhir 

Jokowi Larang Para Menteri Bicara Penundaan Pemilu 

Penjelasan Jokowi Terkait Kenaikan Harga Pertamax

Share: Deretan Menteri yang Ditegur Jokowi