Teknologi

Dua Syarat yang Harus Dipenuhi Jokowi Supaya Ainun Najib Bersedia Pulang

Thomas — Asumsi.co

featured image
ANTARA/Puspa Perwitasari

Nama Ainun Najib menjadi sosok yang diperbincangkan akhir-akhir ini. Dirinya menjadi salah satu warga negara Indonesia dengan talenta digital, yang sayangnya justru bekerja tidak di tanah air.

Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung memintanya pulang ke Indonesia. Lantas apa saja syarat yang diajukan pemuda asal Gresik, Jawa Timur itu kepada Jokowi supaya mau pulang ke Indonesia?

Opportunity: Saat ditanya Presiden pada acara peresmian Sea Labs Indonesia melalui sambungan konferensi video di Jakarta, Selasa (1/3/2022) Ainun Najib yang saat ini bekerja sebagai Head of Analytic Platform and Regional Business Grab Singapura mengungkapkan syaratnya.

Pertama ialah peluang atau opportunity. Peluang inilah yang sebenarnya membuat para diaspora mencari kesempatan bekerja ke luar negeri.

Opportunity ini tentu Indonesia punya banyak sekali opportunity sebagai satu dari pemain besar di market terbesar ketiga di dunia, Southeast Asia (ASEAN),” ucap Ainun Najib.

Stability: Sementara syarat kedua yang diungkapkan Ainun supaya para diaspora termasuk dirinya kembali ke Indonesia ialah stabilitas.

Stability ini yang mungkin agak tricky, ada yang mungkin karena pertimbangan keluarga, pertimbangan karier, saya pribadi pertimbangan pendidikan anak-anak. Saya tidak mau kalah dengan putra-putra panjenengan yang pendidikan di Singapura juga,” kata Ainun Najib.

“Jadi stability itu yang masih belum diperbaiki di Indonesia. Sementara kami, diaspora, punya peran meski jauh,” tambahnya.

Jejak karier Ainun Najib: Pria kelahiran Balongpanggang, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada 20 Oktober 1985 itu mengenyam pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Islamiyah Ganggang Balongpanggang, SMPN 1 Balongpanggang, dan melanjutkan ke SMAN 5 Surabaya, Jawa Timur.

Setelah lulus SMA, Ainun masuk Universitas Teknologi Nanyang (NTU), Singapura. Di Singapura, Ainun Najib bergabung mewakili NTU dalam perlombaan pemprograman ACM ICPC tahun 2006-2007 bersama dua mahasiswa Indonesia lainnya. Tim ini menjuarai ACM ICPC level regional Asia di Teheran, Iran (2006), dan ikut bertanding di level dunia di Tokyo, Jepang (2007).

Setelah lulus, ia bergabung dengan IBM Singapura sebagai software engineer dan setelah itu menjabat sebagai konsultan senior, sebelum akhirnya bergabung dengan Grab Singapura sebagai Head of Analytic Platform and Regional Business.

Ainun Najib merupakan salah satu inisiator gerakan sukarela KawanPemilu yang memantau hasil Pemilu Serentak 2019 serta Kawal COVID-19. Ainun juga turut memantau dan mengadvokasi isu COVID-19 di Indonesia.

Baca Juga:

Jokowi Minta Ainun Najib Pulang ke Indonesia: Gimana Sih Agar Mau?

Asing Banyak Danai Startup Lokal, Erick Thohir: Salah Kita

KawalCOVID19: Prinsip Pertamanya Adalah Menyelamatkan Nyawa

Share: Dua Syarat yang Harus Dipenuhi Jokowi Supaya Ainun Najib Bersedia Pulang