Internasional

Konflik Iran-Israel Memanas, Negara-negara Arab Ambil Sikap Netral

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Perkumpulan negara-negara yang tergabung dalam Gulf Cooperation Council (GCC)/Laman GCC

Negara-negara Teluk Arab memilih bersikap netral di tengah memanasnya konflik Iran-Israel belakangan ini. Sejumlah sumber kepada Reuters mengatakan, negara-negara itu dalam pertemuan di Doha, Qatar, menyatakan kekhawatiran atas eskalasi kekerasan yang lebih luas di wilayahnya dapat mengancam fasilitas minyak mereka.

“Para menteri dari negara-negara Teluk Arab dan Iran menghadiri pertemuan negara-negara Asia yang diselenggarakan oleh Qatar memusatkan pembicaraan mereka seputar deeskalasi (konflik),” kata sumber-sumber itu, seperti dikutip dari Reuters melalui India Today, Rabu (9/10/2024).

Diketahui, Iran telah melancarkan serentetan serangan terhadap Israel menggunakan ratusan misil balistik pada Selasa (1/10/2024). Serangan Teheran itu merupakan respons atas kematian pemimpin politbiro Hamas Ismail Haniyeh, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan komandan IRGC Abbas Nilforoshan yang ketiganya dihabisi Israel.

Teheran mengatakan serangannya telah berakhir, kecuali provokasi lebih lanjut. Tetapi Israel telah berjanji untuk membalas serangan itu dengan keras.

Iran tidak mengancam akan menyerang fasilitas minyak negara-negara Teluk, tetapi telah memperingatkan bahwa jika “pendukung Israel” melakukan intervensi langsung, maka kepentingan mereka di wilayah tersebut akan menjadi sasaran.

“Negara-negara Teluk berpikir bahwa tidak mungkin Iran akan menyerang fasilitas minyak mereka, tetapi Iran memberikan petunjuk ke arah sana. Ini adalah alat yang dimiliki Iran melawan AS dan ekonomi global,” kata seorang komentator Saudi yang dekat dengan Pengadilan Kerajaan, Ali Shihabi.

Arab Saudi telah mewaspadai serangan Iran terhadap fasilitas minyaknya sejak serangan 2019 terhadap kilang utamanya di Abqaiq secara singkat menutup lebih dari lima persen pasokan minyak global. Namun, Iran membantah terlibat dalam serangan tersebut.

“Pesan GCC (Dewan Kerjasama untuk Negara Arab di Teluk atau Gulf Cooperation Council) kepada Iran adalah, ‘tolong de-eskalasi’” kata Shihabi.

Dewan Kerjasama Teluk diketahui terdiri dari Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, Arab Saudi, Oman, Qatar dan Kuwait.

Baca Juga:

Arab Saudi Berencana Bangun Bioskop Dekat Kabah

Setelah Sekian Lama Agresi Gaza, Negara Arab Akhirnya Boikot Perusahaan terkait Israel

Vietnam Ingatkan Potensi Penipuan Barang Impor dari Uni Emirat Arab

Share: Konflik Iran-Israel Memanas, Negara-negara Arab Ambil Sikap Netral