Isu Terkini

Bentrokan Antar Penambang Emas di Chad Tewaskan Seratusan Orang

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi Antara

Sekitar 100 orang tewas dalam bentrokan antara penambang emas di Chad utara. Kekerasan pecah pada Senin (23/5/2022) di Kouri Bougoudi, dekat perbatasan Libya. Sedikitnya 40 orang terluka akibat insiden itu. 

“Ini dipicu oleh perselisihan biasa antara dua orang yang tersulut emosi,” ujar Menteri Pertahanan Jenderal Daoud Yaya Brahim, Senin (30/5/2022). 

Korban tewas: Bentrokan terjadi di Pegunungan Tibesti, sebuah wilayah yang keras dan tanpa hukum di Sahara tengah, sekitar 1.000 kilometer (600 mil) dari ibu kota N’Djamena. 

Penemuan emas di sana 10 tahun lalu memicu serbuan penambang dari seluruh Chad dan negara-negara tetangga. Imbasnya, ketegangan ini sering kali memuncak. 

Pelaku bentrokan: Bentrokan terbaru terjadi antara warga Mauritania dan Libya. Kontingen militer dalam jumlah besar dikirim untuk membantu memulihkan ketertiban. 

“Ini bukan pertama kalinya ada kekerasan di antara penambang emas di wilayah tersebut, dan kami telah memutuskan untuk menangguhkan semua penambangan emas di Kouri sampai pemberitahuan lebih lanjut,” ucapnya, dilansir dari France 24.

Sempat diberitakan: Insiden itu pertama kali diumumkan Menteri Komunikasi Abderaman Koulamallah. Namun, saat itu Abderaman hanya menyatakan kehilangan nyawa dan beberapa orang terluka, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut. 

Kepala Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Chad, Mahamat Nour Ibedou mengatakan, setelah pertempuran pecah pemerintah mengirim pasukan untuk campur tangan. Pasukan itu disebut-sebut menembaki orang-orang. Kendati tak memiliki bukti, ia menyebut sekitar 200 orang tewas. 

“Menurut informasi kami, setidaknya ada 200 orang tewas,” tuturnya. 

Baca Juga:

PWI Kecam Pembunuhan Jurnalis Al Jazeera 

Remaja Tembaki TK di AS, Belasan Bocah Tewas 

Lagi, Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Tepi Barat

Share: Bentrokan Antar Penambang Emas di Chad Tewaskan Seratusan Orang