Menkes Akui akan Ada Lonjakan Omicron, Minta Warga Jangan Panik

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa Indonesia akan menghadapi gelombang kenaikan kasus Covid-19 varian omicron.

Meski begitu, ia meminta masyarakat untuk tidak panik jika lonjakan kasus mulai terjadi.

Lonjakan kasus omicron: Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut gelombang kenaikan kasus virus corona (Covid-19) varian omicron tak bisa dihindari.

Sejauh ini sudah ada 414 kasus yang terdeteksi di tanah air. Jumlah itu berpotensi terus bertambah.

“Kita akan menghadapi gelombang dari Omicron ini,” kata Budi saat konferensi pers yang disiarkan channel Youtub Sekretariat Presiden, Senin (10/1/2022).

Minta tak panik: Meski bakal ada gelombang kenaikan kasus Covid-19 varian omicron, Budi meminta masyarakat untuk tidak panik. Dia mengklaim pemerintah telah menyiapkan diri dengan baik.

Selain itu, dia juga menyebut penularan varian omicron bisa turun dengan cepat, sehingga tak perlu dikhawatirkan.

“Pengalaman menunjukkan walaupun naiknya cepat, tapi gelombang Omicron ini turunnya juga cepat,” kata dia

Kasus omicron Indonesia: Sejauh ini sudah ada 414 kasus positif virus corona varian omicron yang terdeteksi di Indonesia.

Mayoritas kasus berasal dari pelaku perjalanan dari luar negeri. Hanya 31 kasus yang berasal dari transmisi lokal.

Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut 114 dari 414 pasien varian omicron sudah pulih. (alg)

Baca juga:

​Omicron Tembus Menteng dan Cempaka Putih​

​Kasus Omicron Indonesia Bertambah 96, Total Jadi 414​

​Satu RW di Tamansari Jakarta Barat Terapkan Mikro Lockdown​