Polri dan Pegawai Pecatan KPK Sudah Bertemu Bahas Perekrutan

Sejumlah eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dipecat akibat tidak lulus tes wawasan kebangsaan sudah bertemu dengan Polri. 

Mereka membahas ajakan Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang ingin merekrut para pegawai untuk memperkuat Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. 

Pertemuan: Perwakilan dari 57 mantan pegawai KPK dan Polri bertemu pada Senin kemarin (4/10). Ada sembilan perwakilan pegawai KPK yang hadir.Mereka adalah Farid, Chandra, Feri, dan Giri. 

Pertemuan berlangsung di ruangan Asisten SDM Polri.

“Hari Senin sekitar jam 15.15 WIB ada pertemuan di Biro SDM Mabes Polri antara Polri yang diwakili oleh As SDM, Kadiv Hukum, Koordinator Staf Ahli dan Kadiv Humas,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengutip Antara. 

Aspirasi: Argo mengatakan pertemuan membahas serta mendiskusikan aspirasi para pegawai KPK yang ingin direkrut menjadi ASN di lingkungan Polri.Argo mengklaim para pegawai KPK menyambut positif ajakan Polri. 

“Harapan sesegera mungkin untuk bisa mencapai keputusan. Dari sembilan orang tadi mengapresiasi apa yang menjadi harapan Bapak Kapolri,” ucap Argo. 

Libatkan Ahli: Pertemuan akan dilakukan lagi antara kedua pihak dalam waktu mendatang. Pertemuan berikutnya bakal melibatkan ahli atau pakar independen untuk membahas regulasi teknis perekrutan. 

Ajakan: Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin merekrut 57 pegawai KPK yang dipecat akibat tidak lulus tes wawasan kebangsaan. Para pegawai KPK resmi berhenti per 1 Oktober lalu.

Listyo ingin memperkuat Bareskrim terkait penanganan kasus korupsi. 

Dia yakin dengan pengalaman para pegawai KPK, sehingga bakal ditempatkan untuk mengawasi pengadaan barang serta penggunaan anggaran Covid-19.