Isu Terkini

Gunung Agung Meletus, Wisatawan ke Bali Menurun Drastis

Winda Chairunisyah Suryani — Asumsi.co

featured image

Gunung Agung di Bali saat ini statusnya meningkat menjadi level IV atau tertinggi. Asap bahkan gempa tremor terus diamati oleh tim pemantau gunung. Pagi tadi (29/11), Gunung Agung masih mengeluarkan asap tebal setinggi 2000 meter dan gempa dengan amplitudo 1-2 ml. Masyarakat di sekitar wilayah rawan bencana sudah mulai dihimbau untuk mengungsi.

Letusan Gunung Agung ini akan sangat berdampak pada pariwisata Bali. Seperti yang dikutip Tempo.co fenomena alam ini akan membuat wisatawan pergi dari Bali. Pulau Dewata ini adalah tempat pariwisata utama yang dikunjungi wisatawan asing jika datang ke Indonesia, dan berkurangnya wisatawan akan mempengaruhi devisa negara. Kementerian Pariwisata mengatakan, dari 38,6 juta wisatawan asing, 18,7 juta diantaranya berpergian ke Bali.

Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai sampai saat ini masih belum beroperasi. Wakil Presiden, Jusuf Kalla mengatakan ada sekitar 8 sampai 9 ribu turis asing yang masuk ke Bali Sejak erupsi Gunung Agung terjadi sejak tiga hari terkahir, ujar Kalla, berarti ada 24 ribu turis asing yang tidak jadi masuk ke Bali. Lebih jauh. aktivitas Gunung Agung juga berimbas pada pembatalan hotel di Bali hingga 30%.

Juru bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan pihaknya tidak bisa memperkirakan sampai kapan status awas Gunung Agung akan diaktifkan. Sutopo menjelaskan bahwa gunung berapi seperti Gunung Agung bisa dikatakan aman jika sudah terjadi letusan besar.

Meskipun begitu, kata Sutopo di postingan twitter-nya, masih banyak wisatawan asing yang ingin mendokumentasikan letusan Gunung Agung. Benar saja, tidak semua negara memiliki gunung berapi yang aktif seperti di Indonesia. Sedangkan negara yang disebut dengan ring of fire ini memiliki setidaknya 127 gunung berapi aktif.

Share: Gunung Agung Meletus, Wisatawan ke Bali Menurun Drastis