Kalimantan Banjar Parah Lagi, Tinggi Empat Meter, Ribuan Warga Terdampak
Sejumlah wilayah di Pulau Kalimantan kembali diterjang banjir hingga membuat ribuan warga terdampak. Mulai dari Kalimantan Selatan, Timur hingga Utara.
Bahkan ada wilayah yang terendam air dengan ketinggian hingga tiga meter.
Tiga meter di Kalsel: Wilayah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan terendam banjir sejak beberapa hari yang lalu. Ketinggian mencapai tiga meter pada Rabu malam (12/1/2022).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar Muhamad Irwan Kumar mengatakan status siaga darurat banjir sudah ditetapkan seiring kenaikan muka air di wilayah hulu sub daerah aliran Sungai Riam Kiwa.
“Daerah-daerah rawan banjir diminta waspada mengingat hujan masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan,” kata dia mengutip Antara.
Ribuan warga mengungsi: Jumlah warga Kabupaten Banjar yang mengungsi mencapai 3.727 orang. Semuanya berasal dari dari delapan desa di Kecamatan Pengaron, Banjar Kalimantan Selatan.
Empat meter di Kaltara: Pada Jumat hingga Minggu, banjir juga merendam wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Diakibatkan meluapnya sungai yang berbatasan dengan Sabah, Malaysia.
Ada banyak rumah warga di 13 desa di Kecamatan Sembakung dan Sembakung Atulai yang terendam air.
“Namun tinggi debit air di sembakung dan sembakung Atulai turun jadi 4,3 meter dan semalam masih 4,7 meter,” kata Kapolsek Sembakung Ipda Isak Panggala pada Jumat lalu (7/1/2022).
Kaltim turut terendam: Wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Utara terutama di Desa Babulu Barat terendam banjir sejak Selasa malam (11/1/2022).
Ada sedikitnya 31 rumah warga yang terendam air dengan ketinggian hingga 1 meter.
“Hujan yang mengguyur Kecamatan Babulu malam tadi menyebabkan aliran air tertahan karena sungai di Babulu juga meluap, sehingga banyak rumah yang terdampak banjir,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten PPU Nurlaila, Rabu (12/1/2022). (alg)
Baca juga:
Proyek Food Estate Prabowo Berpotensi Buat Banjir Kalimantan Meluas
Jokowi: Banjir Kalimantan Akibat Daerah Tangkapan Hujan Rusak
