Budaya Pop

Tralala Trilili dan Cilukba, Dua Acara Televisi di Masa Kejayaan Lagu Anak 90an

Winda Chairunisyah Suryani — Asumsi.co

featured image

Dulu di tahun 1990-an, dunia musik tidak hanya diapreasiasi dari konser ataupun tombol Like belaka. Melainkan, ada berbagai macam acara televisi yang bersaing memberikan rekomendasi musik dan lagu-lagu pilihan. Enggak hanya jenis acaranya yang beragam, bahkan di masa pergantian tahun milenium itu sempat booming yang namanya MTV, sebuah saluran televisi kabel asal Amerika yang punya acara khusus anak muda dengan pilihan acara musiknya.

Enggak cuma itu, masa di mana televisi menjadi medium hiburan paling ditunggu-tunggu satu rumah juga punya acara yang khusus untuk anak-anak. Misalnya saja, setiap akhir pekan beberapa stasiun televisi berlomba-lomba untuk menayangkan kartun untuk mengisi pagi di hari libur anak-anak.

Namun perlu diketahui juga bahwa acara anak kala itu enggak cuman ada di hari libur saja, tapi ada pula di hari-hari biasa, misalnya acara Tralala Trilili dan Cilubka. Jadi, jika MTV Ampuh saat itu dibuat untuk mengapresiasi lagu untuk para remaja hingga dewasa, Tralala Trilili dan Cilukba hadir untuk memberikan rekomendasi lagu-lagu yang menarik untuk anak-anak.

Tralala Trilili sendiri adalah acara lagu anak-anak yang dulu sempat hits di tahun 1998. Pembawa acaranya adalah Agnes Monica yang kini sudah menjadi artis go international dan lebih dikenal dengan nama Agnez Mo. Ya, sejak 1990-an, Agnes sudah rajin muncul di layar televisi Indonesia, baik sebagai penyanyi maupun pembawa acara. Lagu Agnes yang populer pada 1990-an di antaranya Bala-Bala dan Si Meong.

Pada masa itu, Agnes kecil yang kerap tampil dengan rambut dikuncir dua juga punya mahir menjadi menjadi pembawa acara musik anak-anak, Tralala Trilili yang tayang tiap jam 3 sore di Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI). Perempuan kelahiran Jakarta, 1 Juli 1986 itu membawakan acara Tralala Trilili ditemani oleh Kak Ferry, dan enggak lama kemudian Kak Ferry digantikan oleh Indra Bekti.

Acara Tralala Trililli ini memang terlihat menjadi sebuah galeri untuk videoklip musik anak. Di era Tralala Trilili sendiri memang masih banyak penyanyi cilik yang punya video klipnya masing-masing, mulai dari Trio Kwek Kwek, Bondan Prakoso, Agnes Monica, sampai Chiquita Meidy.

Lebih dari itu, di tengah-tengah segment, terkadang Tralala Trilili juga menyuguhkan informasi dan pengetahuan ringan yang memang dikhususkan untuk anak. Misal, berbagai informasi dan pengetahuan yang dekat dengan kehidupan mereka sehari-hari.

Selain menarik dan kreatif, di era 1990-an acara televisi juga cukup kompetitif dengan memberikan beragam pilihan program yang lainnya. Untuk acara musik anak saja misalnya, enggak hanya didominasi oleh Tralala Trilili, tapi juga ada yang acaranya diberi nama Cilukba.

Acara Cilukba sendiri dibawakan oleh penyanyi cilik bernama Maissy. Artis dengan segudang album anak itu punya gaya yang sangat khas, dengan hobi memberikan kiss-bye dan kedipan mata yang lucu. Sama seperti Agnes, dulu setiap sore Maissy juga setia menemani penggemarnya lewat acara Cilukba. Dengan konsepnya acara yang memang khusus untuk memutarkan lagu-lagu anak yang paling baru dan populer masa itu.

Maissy sang pembawa acara saat itu memang menjadi salah satu penyanyi cilik yang terkenal. Bahkan nama program acaranya yaitu Cilukba juga diambil dari salah satu lirik dalam lagunya yang berjudul Jumpa Lagi. Cilukba sendiri tayang sejak 1997 hingga 2003 di Surya Citra Televisi (SCTV).

Selama 5 tahun, dengan waktu tayang setiap hari Minggu jam 4 sore, Maissy mempertunjukkan kepada para penggemar setianya bagaimana aktivitas kesehariannya, baik di sekolah, di rumah atau sedang pergi liburan ke suatu tempat wisata bahkan saat rekaman dan syuting video klip

Sebagai pembawa acara, memang Maissy sendiri sudah memiliki banyak album Di antaranya Si Kuman Nakal, Idola Cilik, Hello, dan Syalala. Sepanjang kariernya Maissy berhasil merilis sebanyak 12 album solo. Di mana album terakhirnya diberi judul Secercah Cahaya yang rilis pada tahun 2003 tepat di usianya yang ketiga belas, dan sejak saat itu namanya tak pernah terdengar lagi di belantika hiburan Indonesia.

Share: Tralala Trilili dan Cilukba, Dua Acara Televisi di Masa Kejayaan Lagu Anak 90an