Rekor Baru KPK di 2017! Operasi Tangkap Tangan Terbanyak Sepanjang Sejarah

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalankan fungsi penindakan yang bisa dinilai cukup baik di sepanjang tahun 2017 ini. Bayangkan saja, per November 2017, KPK telah berhasil mencatatkan rekor baru dalam hal operasi tangkap tangan (OTT) dan menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah. Baru-baru ini KPK sukses melakukan OTT terhadap 4 tersangka kasus dugaan suap pengesahan Rancangan APBD (RAPBD) tahun 2018 Provinsi Jambi. Aksi tersebut menjadi OTT ke-19 yang dilancarkan KPK di tahun ini.

Adapun keempat tersangka yang ditangkap KPK dalam OTT tersebut yaitu Plt Sekda Jambi Erwan Malik, Asisten III Pemprov Jambi Saifuddin, Plt Kepala Dinas PU Arfan, dan anggota DPRD Jambi Supriono. Kabar terbaru menyebutkan bahwa penyidik KPK langsung melakukan penahanan pada‎ empat tersangka tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif, keempat tersangka kemudian ditahan pada Kamis (30/11) dini hari. Penahanan sendiri dilakukan di tiga rutan terpisah yakni rutan C1 di gedung lama KPK, rutan di Gedung Merah Putih dan rutan Guntur.

“Setelah melakukan pemeriksaan 1 x 24 jam dan dilanjutkan dengan gelar perkara, disimpulkan adanya dugaan tindak pidana korupsi menerima atau memberikan hadiah atau janji terkait pengesahan RAPBD Jambi tahun anggaran 2018,” kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan seperti dilansir Detikcom.

Keempat tersangka ditahan untuk 20 hari ke depan demi kepentingan penyidikan dan pengembangan seperti yang disampaikan Juru Bicara KPK, Febri Diansyah.

Kembali ke catatan OTT KPK di sepanjang tahun 2017 ini, sebelumnya pada 25 Oktober lalu KPK juga sukses melakukan OTT ke-18 kepada Bupati Nganjuk, Taufiqurrahman. Saat itu, ada total 15 orang yang ditangkap KPK. “Ada 15 orang diamankan dan masih diproses,” kata Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah.

Jika OTT KPK dirunut berdasarkan dari tahun ke tahun, maka tahun 2017 menjadi OTT yang terbanyak sepanjang sejarah dengan catatan 19 OTT, lalu di tahun 2016 KPK berhasil melakukan 17 OTT dengan jumlah tersangka sebanyak 58 orang.

Kemudian untuk tahun 2015, KPK melakukan 5 OTT dengan jumlah tersangka 19 orang. Dan tahun 2014, ada 5 OTT yang dilakukan KPK dengan jumlah tersangka 12 orang.