Partai Gerindra Siapkan 15 Nama Cawapres Pendamping Prabowo, Ada Nama Mahfud MD?

Meskipun Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) belum mengumumkan siapa calon presiden yang akan diusungnya, tapi ternyata mereka udah punya bursa nama-nama calon wakil presiden (cawapres) lho guys. Hal ini dibeberkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani yang bilang kalau pihaknya lagi menggodok sejumlah nama untuk dijadikan cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Ya, memang nama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto belum secara resmi dideklarasikan untuk maju di persaingan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 nanti, tapi santer terdengar bahwa deklarasi itu hanya tinggal nunggu waktu aja. Nah, untuk posisi cawapres, kira-kira Partai Gerindra udah milih siapa aja ya?

“Sudah ada nama-nama cawapres barangkali 12 sampai 15 orang dari partai politik (Parpol) dan non parpol,” kata Muzani di gedung DPR RI, Senayan, pada Kamis, 15 Maret hari ini.

Tapi, Muzani enggan ngasih tau siapa aja 15 orang yang sedang ditimbang-timbang partainya itu. Yang jelas, sebagian besar merupakan orang-orang yang selama ini santer disebutkan bakalan maju di Pilpres. Dan Muzani bilang, bahwa segilintir nama itu punya latar belakang yang berbeda-beda, dan 7 di antaranya punya latar belakang dari partai politik.

“Dari militer ada, tokoh Islam ada. Ada perempuan, satu atau dua lupa saya, ekonom ada, pengusaha ada,” ungkapnya.

Yang cukup mengejutkan, nama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD juga sempat dikabarkan untuk menjadi cawapres pendamping Prabowo, namun pihak Partai Gerindra belum sempat membicarakan hal itu secara langsung dengan Mahfud.

“Ya dilirik. Wong waktu gubernur aja dilirik, kita minta. Ya dibincangkan, kan kita belum sempat bicara,” ujar Muzani.

Bahkan Muzani mengungkapkan bahwa Gerindra juga pernah menawarkan Mahfud untuk dicalonkan sebagai Gubernur Jawa Timur. Hubungan antara Mahfud dengan Prabowo dan Gerindra pun saat ini masih harmonis walau mantan Ketua MK itu sedang ramai-ramainya disebut sebagai salah satu cawapres pendamping Joko Widodo.

“Hubungan Pak Mahfud dengan Prabowo juga baik. Kalau kemudian karena sesuatu, Pak Mahfud (cawapres) saya kira wajar saja,” ujarnya.