Mengapa Penghargaan Oscar Selalu Jadi Sorotan Dunia?
Piala Oscar merupakan acara penghargaan tertinggi di industri perfilman. Tahun ini, penghargaan Oscar ke-91 akan digelar pada 24 Februari 2019. Penghargaan Oscar yang diselenggarakan oleh Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS), kelompok yang terdiri dari profesional dalam industri film seperti aktor, sutradara dan produser, selalu menjadi sorotan dunia di setiap kali penyelenggaraannya. Apa saja faktor yang mendukung hal tersebut?
Sudah digelar sebanyak 90 kali, Oscar memiliki total 24 kategori. Tak seperti ajang penghargaan lain yang juga memberikan penghargaannya untuk acara televisi, Oscar justru hanya berfokus pada penghargaan film saja. Selain itu, Oscar juga memiliki kategori terpisah untuk penulis film, soundtrack, sinematografi dan skenario.
Banyak yang menganggap Oscar jauh lebih bergengsi dari berbagai penghargaan film lainnya misalnya seperti Golden Globe. Salah satu faktor misalnya menyebutkan bahwa semua tim penilai Oscar merupakan tokoh-tokoh yang juga berkecimpung di industri film. Selain itu, penghargaan Oscar umumnya ditetapkan berdasarkan prestasi para nominasinya.
Tengok saja dalam hal penilaian, sutradara memberikan suaranya untuk kategori Best Director, lalu aktor memberikan suaranya untuk Best Actor dan Best Actress, kemudian penulis skenario memberikan suaranya untuk kategori Best Screenplay dan seterusnya. Itu berarti bahwa pemenang dipilih oleh tokoh-tokoh di Hollywood, yang membuat Oscar dinilai memiliki kehormatan tertinggi.
Baca Juga: Film Indonesia yang Membaik Sepanjang Tahun 2018
Saat ini, penghargaan Oscar bahkan secara universal diakui sebagai simbol pencapaian dalam dunia hiburan global. Kira-kira apa faktor pendukung lainnya yang membuat Oscar selalu jadi sorotan dunia?
Umur Panjang Penghargaan
Satu hal yang penting dari penghargaan Oscar adalah umur panjang penghargaan yang bahkan masih berlangsung sampai saat ini. Piala Oscar pertama kalinya diselenggarakan di Hotel Roosevelt di Hollywood pada 16 Mei 1929 silam. Peserta pada penghargaan Oscar pertama itu kabarnya dihadiri sekitar 270 orang.
Pada saat itu, telah dibagikan sebanyak 15 patung penghargaan untuk bermacam kategori, di antaranya The Best Actor . Di kemudian hari, penghargaan Oscar ini semakin menarik mata umum. Usai Perang Dunia II, akademi perfilman ini melanjutkan ajang pemberian penghargaan.
Pada 1953, upacara Oscar yang disiarkan di televisi pertama kali dilakukan dan disiarkan di seluruh bagian USA dan Kanada. Hingga sekarang disiarkan secara langsung lebih dari 200 negara. Maka dari itu, Oscar merupakan penghargaan film tertua dalam sejarah. Penghargaan yang nyaris berlangsung selama 90 tahun itu membuat Oscar menjadi simbol yang terhormat dengan warisan sejarahnya.
Penghargaan hiburan lainnya yang pernah hadir dalam sejarah dunia masih berada jauh di bawah Oscar dan tak ada yang menyamai umur panjang Oscar. Ada The Antoinette (Tonys) Perry Awards untuk penghargaan teater yang diberikan oleh League of New York Theatres dan Producers dan American Theatre Wing, pertama kali disajikan pada April 1947.
Lalu, ada juga The Emmys untuk penghargaan acara televisi, penghargaan yang diberikan oleh National Academy of Television Arts and Sciences, diberikan pertama kalinya pada Januari 1949. Kemudian, ada The Grammys, untuk penghargaan dalam industri musik, penghargaan showbiz termuda, pertama kali diberikan oleh the National Academy of Recording Arts and Sciences pada Mei 1959.
Penghargaan Bergengsi Tinggi
Penentuan pemenang Oscar memang berlangsung rumit. Namun, proses panjang itulah yang membuat ajang penghargaan Oscar begitu bergengsi. Bayangkan saja, ada ribuan juri yang menentukan nama-nama pemenang Oscar hingga tersimpan rapi dalam amplop rahasia, sehingga hasilnya tidak bocor ke publik.
Sistem penjurian Oscar yang melibatkan banyak orang tersebut membuat mereka berkumpul dalam ruang tertutup dan mendiskusikan siapa pemenang pilihan mereka. Namun, prosesnya, tidak sesederhana itu.Hingga amplop Oscar dibuka, hanya ada dua orang yang mengetahui siapa pemenangnya dari jauh-jauh hari.
Siapa dua orang tersebut? Mereka adalah akuntan dari firma PricewaterhouseCoopers, yang menjadi rekanan Academy of Motion Picture Arts and Sciences. Dalam proses penjuriannya, Film Terbaik merupakan kategori yang spesial. Untuk lolos ke nominasi, sebuah film harus menjadi pilihan pertama setidaknya dari lima persen surat suara.
Kemudian, untuk menyabet status pemenang, sebuah film harus diunggulkan oleh lebih dari setengah pemilih. Jika tidak ada film yang punya total suara 50 persen, langkah yang sama diulangi sampai dapat pemenang.
