Sains

Menangkan Kontrak NASA, Elon Musk Siap Bantu Manusia ke Bulan

Awan — Asumsi.co

featured image
Foto: SpaceX

Asa
Elon Musk dan perusahaan miliknya, SpaceX, untuk membantu manusia migrasi
ke luar bumi kian lebar. Benar saja, kali ini SpaceX berhasil digandeng oleh
Badan Antariksa Amerika Serikat alias NASA untuk mengantarkan manusia mendarat
di bulan.

Mengutip
Reuters, SpaceX memenangkan kontrak senilai USD 2,9 miliar atau setara dengan
Rp42 triliun dari NASA. Skenarionya adalah SpaceX akan membangun sebuah
pesawat luar angkasa untuk membawa para astronot NASA ke bulan. Proyek
prestisius ini ditargetkan akan terlaksana pada tahun 2024. Ini juga merupakan
ekspedisi kedua manusia ke bulan setelah sebelumnya dilakukan pertama kali di
tahun 1972.

Baca juga: Tesla Dituduh Memata-matai Militer China, Apa Kata Elon Musk?

Ambisi
Elon Musk Boyong Manusia ke Luar Angkasa

Impian
pendiri Tesla ini untuk memulai peradaban manusia di luar bumi bukan isapan
jempol belaka. Sebelumnya pada awal tahun 2020, Musk mengumumkan sebuah
rencana yang masih di luar nalar manusia. Mengirim 1 juta orang ke Mars pada
2050. Demi mewujudkan ambisinya tersebut, Musk akan membuat 1.000 unit pesawat
luar angkasa atau Starship.

Mengutip
Business Insider, demi memuluskan rencananya setidaknya dalam 10 tahun kedepan
Musk harus gencar membuat pesawat luar angkasa. Ditargetkan 100 unit Starship
akan selesai dibuat setiap tahunnya. Terbaru, Musk bahkan kian optimis untuk
mendaratkan Starship di Mars sebelum tahun 2030, artinya kurang dari 10 tahun
lagi 1 starship harus bisa mendarat di Mars. Pendanaan proyek ke Mars ini juga
tidak main-main, Reuters melaporkan SpaceX telah mengumpulkan dana hingga USD
850 juta.

Baca juga: Satelit Merah Putih yang Diterbangkan Dari Amerika Serikat, Apa Manfaatnya Untuk Indonesia?

Kendati
demikian, usaha penerbangan Starship tidak sepenuhnya mulus. Roket Starship
pernah meledak saat uji coba penerbangannya, pesawat meledak pada 30 Maret 2021
saat hendak kembali mendarat ke lintasan usai sempat mengudara dalam beberapa
menit. Roket setinggi 120 meter itu ditujukan untuk membawa manusia dan 100 ton
kargo ke luar angkasa. Sebelumnya pada awal bulan Maret 2021, pesawat Starship
berhasil meluncur dan mendarat kembali di lintasan.

Share: Menangkan Kontrak NASA, Elon Musk Siap Bantu Manusia ke Bulan